Terobosan Bank Kalsel, ID Card ASN Banjarmasin Bisa Transaksi Non-Tunai

0

Kepala Divisi Dana & Digital Banking, Bank Kalsel, Suriadi secara simbolis memakaikan ID Card Cashless untuk ASN Pemerintah Kota Banjarmasin. (Foto - Dok Divisi Dana & Digital Banking, Bank Kalsel,).

Sebuah terobosan dilakukan Pemerintah Kota Banjarmasin dalam mendukung Program Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT). Berkolaborasi dengan Bank Kalsel, sekarang ID Card ASN di lingkungan Pemerintah Kota Banjarmasin sudah bisa digunakan untuk Transaksi Non Tunai.

Inovasi terbaru ini diperkenalkan langsung Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina, saat memimpin Apel Senin pagi di halaman Balai Kota, Senin (16/06/2024).Ibnu Sina mengenalkan ID Card  ASN tersebut ternyata bisa digunakan untuk transaksi non-tunai, mirip dengan e-money, atau yang populer juga dengan sebutan Id Card Cashless .

“Alhamdulillah, hari ini kita membagikan ID Card ASN Kota Banjarmasin yang sudah bisa dipakai untuk transaksi non-tunai, terutama semacam e-money,” terang Ibnu Sina.

Keberadaan ID Card sendiri diharapkan dapat memudahkan berbagai transaksi harian bagi para ASN, seperti pembayaran parkir, belanja di mall, tol, dan di bandara.Namun Ibnu Sina menekankan pentingnya memastikan saldo dalam ID Card selalu tersedia agar transaksi bisa dilakukan dengan mudah.

“Pastikan ada isinya, saldonya ada. Kalau ada saldonya, ini memudahkan dan memberikan manfaat nyata bagi ID Card ASN Pemko Banjarmasin. Dengan adanya saldo, para ASN bisa dengan mudah melakukan transaksi tanpa repot mengurus uang kembalian,” ujarnya mengingatkan.

Program itu merupakan bagian dari upaya Pemko Banjarmasin untuk mendukung transaksi non-tunai (cashless) yang diharapkan bisa memberikan kemudahan dan efisiensi dalam berbagai transaksi.

Atas nama Pemerintah Kota Banjarmasin, Ibnu Sina mengucapkan terima kasih kepada Bank Kalsel yang telah memfasilitasi program itu sehingga ID Card ASN memiliki manfaat lebih.

“Terimakasih juga kepada Bank Kalsel yang sudah memfasilitasi sehingga ada kemanfaatan lebih dari ID Card ASN Pemko Banjarmasin. Saya kira ini juga menyukseskan program cashless transaksi non-tunai untuk memudahkan,” katanya.

 

Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina, bersama Kepala Divisi Dana & Digital Banking, Bank Kalsel, Suriadi serta Sekda Kota Banjarmasin M Ikhsan Budiman meluncurkan ID Card Cashless. (Foto- Dok Divisi Dana & Digital Bank Bank Kalsel).

Pemerintah Kota Banjarmasin berharap para ASN dapat merasakan manfaat langsung dari teknologi pembayaran non-tunai serta mendukung terciptanya budaya transaksi yang lebih modern dan efisien.

Gerakan yang dilakukan Pemerintah Kota Banjarmasin selaras dengan keinginan pemerintah pusat melalui Bank Indonesia, yang tahun 2014 silam mencanangkan Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT).

Gerakan ini bertujuan untuk menciptakan sistem pembayaran yang aman, efisien dan lancar, yang pada gilirannya akan dapat mendorong sistem keuangan nasional bekerja secara efektif dan efisien. GNNT juga diharapkan mampu meminimalisasi kendala dalam pembayaran tunai. Seperti halnya uang tidak diterima karena lusuh,sobek,tidak layak edar dan meningkatkan efisiensi saat transaksi di mana masyarakat tidak perlu membawa uang dalam jumlah besar. Dengan demikian, dapat meningkatkan efektivitas transaksi yaitu menghindari adanya kesalahan hitung atau human error.

Sementara itu, Kepala Divisi Dana & Digital Banking, Bank Kalsel, Suriadi, menjelaskan ID Card untuk seluruh ASN dan P3K Kota Banjarmasin berfungsi sebagai data Kepegawaian dan ID Card yang terhubung dengan uang secara elektronik (e-money).

“ Ini dapat memudahkan kelancaran pembayaran kegiatan ekonomi khususnya Digitalisasi dan transaksi pembayaran masuk bandara, jalan tol, pada bidang transportasi seperti kereta api maupun angkutan umum lainnya atau transasksi di minimarket, Food court ataupun Parkir,” terang pria yang dikenal ramah dan dekat dengan kalangan media. (Olpah Sari).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
Exit mobile version