Bangun Jiwa Agribisnis, Kementan Tingkatkan Kompetensi Penyusunan Proposal Bagi Siswa Peserta PWMP

0

 

Banjarbaru – Menindalanjuti jumlah generasi muda yang menggeluti sektor pertanian terus meningkat, Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) bersama International Fund for Agricultural Development (IFAD) gencar melakukan sosialisasi untuk memperkenalkan program Youth Enterpreneurship and Employment Support Services (YESS).

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di beberapa kesempatan, mengatakan bahwa Kementan akan terus memfasilitasi generasi muda agar bisa terjun menjadi petani serta wirausaha pertanian.

“Kita fasilitasi mereka, kita tingkatkan pengetahuan dan kemampuan mereka melalui pelatihan. Kita manfaatkan teknologi, alsintan, jejaring hingga jejaring pemasaran. Kita ubah pola pikir generasi muda bahwa pertanian itu keren, hebat, dan satu-satunya sektor yang menjanjikan terlebih di tengah pandemik ini,” jelas Mentan Syahrul.

Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi, menjelaskan dua kunci utama dalam pelaksanaan program YESS.

“Pertama program YESS hadir untuk meningkatkan kapasitas pemuda di pedesaan melalui pendidikan dan pelatihan untuk menjadi agen pembangunan pertanian. Kedua, sasaran dari program YESS yakni pemuda-pemudii harus memiliki jiwa kewirausahaan dari hulu sampai hilir,” katanya.

Salah satu program Kementerian Pertanian (Kementan) dalam mewujudkan pertanian yang maju, mandiri, dan modern, salah satunya adalah program Penumbuhan Wirausaha Muda Pertanian (PWMP).Hal ini membuktikan jika Kementan tidak pernah berhenti berupaya menghadirkan banyak petani milenial.

Program PWMP merupakan salah satu kegiatan yang ada dalam Program Youth Enterpreneurship and Employment Support Services (YESS), yang dijalankan pada 4 provinsi di Indonesia, antara lain Jawa Barat, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Selatan.

Dalam mewujudkan ini, SMK PP Negeri Banjarbaru yang juga pelaksana Program YESS, kembali melakukan kegiatan pengetahuan dan kapasitas siswa SMK-PP Negeri Banjarbaru dalam kegiatan Penumbuhan Wirausaha Muda Pertanian (PWMP) di 2023.

Kegiatan tersebut adalah Pelatihan dan Pendampingan Penulisan Proposal bagi siswa peserta PWMP di 2023.Pesertanya sendiri merupakan 40 orang siswa kelas XI Tahun Pelajaran 2023/2024, dan kegiatan dimulai yang  sejak Jumat,(18/8/2023) tadi.

 

 

Kepala SMK-PP Negeri Banjarbaru, Budi Santoso berharap dari program PWMP ini kelak dapat mencetak para peserta menjadi wirausahawan yang sukses, kreatif, berdaya saing dan mengadopsi teknologi.

“Selamat kepada para peserta yang terpilih untuk mengikuti program PWMP Program YESS. Diharapkan pelatihan ini dapat memberikan inspirasi dan wawasan lebih kepada para peserta mengenai potensi dan peluang yang ada dalam dunia wirausaha pertanian,” ujar Budi.

Project Manager (PM) PPIU Kalsel, Angga Tri Aditia Permana menambahkan semangat yang kuat merupakan kunci untuk meraih kesuksesan dalam dunia wirausaha.

“Kami mengajak para siswa-siswi SMK-PP Negeri Banjarbaru untuk melihat tantangan berwirausaha sebagai peluang untuk belajar dan berkembang. Penting mengembangkan kreativitas dan inovasi dalam menghadapi tantangan di sektor pertanian,”jelas Angga.

Kegiatan ini sendiri dilaksanakan selama 2 hari bertempat di Aula Kampus dan Laboratorium Komputer SMK-PP Negeri Banjarbaru. Pemateri merupakan praktisi di bidangnya yaitu Kusuma Darma dan Yuke Mareta. Materi yang disampaikan Keduanya menyampaikan wawasan dan ilmu terkait Motivasi Bisnis, Materi dan Praktik Penulisan Proposal.(Olpah Sari).

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
Exit mobile version