Kejahatan di Kalsel Menurun Sepanjang Tahun 2021, Ini Alasannya Kata Kapolda

0

Banjarmasin – Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Rikwanto mengungkapkan angka kejahatan di bumi Lambung Mangkurat cenderung menurun dibandingkan tahun sebelumnya. Disebutkan Kapolda pada tahun 2021 jumlah kasus tindak kejahatan hanya di kisaran 4.780 kasus, sedangkan pada tahun 2020 lalu tercatat 5.870 kasus, atau turun 1.090 (18,56 %).

“Perbandingan jumlah kriminalitas 2021 dibanding 2020 lalu,  tren kejahatan mengalami penurunan sebanyak kasus atau menurun 18,56 persen,” kata Rikwanto saat menggelang  Jumpa Pers Akhir Tahun di Gedung BPKB Polda Kalsel Jalan A.Yani Km.21, Selasa (21/12/2021) .

 

 

Data Polda Kalsel menyebutkan Jumlah Penyelesaian Tindak Pidana (PTP) pada periode tahun 2020 sebanyak 4.822 kasus dan pada periode tahun 2021 penyelesaian sebanyak 3.977 kasus. Kondisi ini juga membuat Semua penyelesaian mengalami penurunan di tahun 2021.

Dikatakan Rikwanto untuk kejahatan ada 4 jenis, meliputi kejahatan Konvensional, Transnasional, Kekayaan Negara, dan Kontijensi. Dengan pengungkapan kasus menonjol selama tahun 2021 terdiri dari Kasus kecelaan tambang longsor yang menimbulkan korban jiwa di areal PT.CAS Kabupaten Tanbu.

Selanjutnya ada pula kasus penemuan jasad laki-laki korban pembunuhan di semak-semak dekat Terminal Gambut, Kasus mutilasi seorang perempuan di Kota Banjarmasin, Kasus pencemaran nama baik dan ujaran kebencian melalui pinjaman online serta Kasus pengrusakan dan penganiayaan terhadap korban bernama. Jurkani (Legal PT. Anzawara).

 

 

Rikwanto menegaskan  ada sejumlah faktor menurunnya angka kriminalitas di wilayah hukum Kalimantan Selatan. Pertama, jelasnya, karena menurunnya aktivitas masyarakat dengan banyak berdiam diri di rumah imbas pandemi covid-19. Tak hanya itu kemungkinan lain para pelaku kejahatan berpikir dua kali dengan kondisi seperti ini, termasuk kemungkinan pelaku tersebut diduga terjangkit virus Covid-19. Di satu sisi  Selain itu adanya upaya peningkatan pengamanan lingkungan yang dilakukan semua pihak selama pandemi covid-19 berlangsung. Termasuk dengan keberadaan kampung tangguh Covid-19 di sejumlah wilayah.

Tren penurunan juga diikuti pula terkait lalulintas. Tahun 2021 Kapolda Kalsel, untuk kecelakaan lalu lintas mengalami penurunan dikarenakan pada tahun 2020 Polda Kalsel menangani 635 kasus sedangkan untuk tahun 2021 hanya 617 kasus kecelakaan lalu lintas yang ditangani.

“Untuk jumlah pelanggaran Lalu lintas Polda Kalsel dan Polres Jajaran, pada tahun 2021 sebanyak 75.602 pelanggaran dengan tindakan tilang sebanyak 24.222 dan teguran 51.380,”jelas Kapolda.

Kapolda juga membeberkan selama masa Pandemi Covid-19 , berbagai langkah strategis dilakukan Polda Kalsel dan jajaran, dalam  upaya pencegahan penyebaran Covid-19. Salah satunya melalui kegiatan Vaksinasi yang dilaksanakan sepanjang  tahun 2021. Tercatat dalam program vaksinasi capaian vaksinasi sebanyak 498.691, untuk dosis pertama sebanyak 307.443 dosis dan dosis kedua sebanyak 191.248. (Olpah Sari Risanta).

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
Exit mobile version