Asa di Balik Pemilihan Putra Putri Sasirangan 2024

0

Gelar terbaik Putra Putri Sasirangan Kota Banjarmasin diraih Aizar Ahmadinejad (Putra) dan Naila Almira(Putri), dan Hadiah utama diserahkan langsung Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina dan Ketua Dekranasda Kota Banjarmasin Hj Dr Siti Wasilah.

Ibnu Sina: Muda Mudi Banjarmasin Kian Bangga Budaya Lokal

Kerlap-kerlip lampu panggung seakan memberikan energi baru bagi pestanya anak muda kreatif, Atrium Duta Mall Banjarmasin. Sabtu malam (29/06/2024), mengantar harapan baru bagi perjalanan salah satu warisan budaya tak benda khas Indonesia, Kain Sasirangan.

Ini semakin mengukuhkan kain tradisional suku Banjar, sebagai warisan leluhur yang terus terjaga.Semenjak tahun 2010 memang tradisi Sasirangan secara resmi diakui sebagai salah satu Warisan Budaya Tak benda khas Indonesia dalam bidang Keterampilan dan Kemahiran Kerajinan Tradisional yang berasal dari Kalimantan Selatan.

Sasirangan pun semakin mendapat rumah nyaman di hati masyarakat, terlebih munculnya Banjarmasin Sasirangan Festival. Event ke-8 tahun membuat Sasirangan tak terbendung menembus waktu sebagai kain tradisional untuk semua dan membuat Banjarmasin Bangga.

Gambaran ini pun terpancar dalam rangkaian event Banjarmasin Sasirangan Festival, Pemilihan Putra Putri Sasirangan 2024. Elegan,eksklusif dan milenial memberikan warna ajang terbesar mengenalkan Sasirangan ke pentas dunia melalui kiprah anak muda Banua.

Terpilihnya anak muda berbakat kreatif dalam putra-putri Sasirangan, memberikan harapan tak terputusnya “Bukan Cinta Biasa,” anak muda kepada kearifan budaya lokal.Para duta-duta Sasirangan terpilih ini, diharapkan mampu menginspirasi anak muda lainnya di Banjarmasin dan Kalsel untuk lebih mencintai Sasirangan.

“”Bersama-sama dengan Duta promosi lainnya, diharapkan dari anak-anak muda ini, mereka paling tidak dengan teman sebaya atau generasi milenial lebih mencintai Sasirangan,” ujar Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina, di sela-sela malam Final Pemilihan Putra-Putri Sasirangan 2024.

 

Sang Juara dan Duta Terbaik untuk Sasirangan.

Menjaga dan melestarikan menurut Wali Kota yang dikenal sebagai pengerak ekonomi kreatif Banua, adalah tanggung jawab bersama.Hal ini seiring pula kain Sasirangan telah mendapatkan sertifikat indikasi geografis dari Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan, di pertengahan Juni 2024

“Tugas kita lah untuk melestarikannya, membudidayakannya, dan mencintai sasirangan. Oleh karena itu, kita bangga anak-anak muda sekarang sudah tidak malu lagi dan kemudian bangga bersasirangan,” katanya.

Ibnu Sina pun sangat mengapresiasi antusiasme anak muda Banjarmasin mengikuti lomba yang memiliki misi khusus mempromosikan Sasirangan lebih jauh lagi ke kancah nasional dan internasional. Terbukti Banjarmasin Sasirangan Festival mendapat perhatian khusus wisatawan yang berkunjung ke Banjarmasin pada saat ini.

“Kalau melihat tadi semua pertanyaan-pertanyaan, sebetulnya kalau tidak gugup itu mereka lancar, bisa jawab semua. Cuman ya biasa nervous kalau di atas panggung,”ucapnya seraya berpesan kepada anak muda untuk tidak pernah berhenti menjaga, melestarikan hingga mencintai Sasirangan.

 

Dewan Juri harus kerja keras menentukan peserta terbaik diantara terbaik. Tim Juri terdapat Ketua Dekranasda Kota Banjarmasin Hj.Dr Siti Wasilah.

Pemilihan Putra-Putri Sasirangan 2024 sendiri dengan semangat baru diharapkan bisa menjadi ajang menumbuhkan rasa cinta dan kebanggaan akan warisan budaya Indonesia, khususnya di kalangan generasi muda.Ibnu Sina didampingi Ketua Dekranasda Kota Banjarmasin, Dr Hj Siti Wasilah berharap mereka yang terpilih dapat menjadi duta yang baik untuk Banjarmasin, membawa nama baik kota serta mempromosikan kekayaan budaya lokal, terutama kain sasirangan, kepada masyarakat luas.

Ketua Dekranasda Kota Banjarmasin, Dr Hj Siti Wasilah, Ketua Dewan Juri Pemilihan Putra-Putri Sasirangan 2024, mengatakan melalui peran anak muda Kain Sasirangan tak hanya dikenalkan kepada generasi muda Indonesia, namun juga bisa dikenalkan kepada dunia khususnya bangsa asing di mana saja.Karena itu event adalah langkah awal anak-anak muda mencintai, bangga dan mengenalkan kepada dunia, salah satu warisan budaya tak benda khas Indonesia “Sasirangan Bukan Kain Biasa”.

“Yang terpenting adalah ajang ini membuat anak muda Banua bangga dengan budaya lokalnya. Karena desain-desain sasirangan yang dikenakan peserta sangat luar biasa dan kualitasnya terbaik.Kami pun harus bekerja keras memilih terbaik dari yang terbaik,” tuturnya sebelum membacakan nama-nama  sang juara.

Dan di Atrium Duta Banjarmasin ini, gelar terbaik Putra Putri Sasirangan Kota Banjarmasin diraih Aizar Ahmadinejad (Putra) dan Naila Almira(Putri), mereka mendapatkan uang tunai masing masing Rp. 3.750.000 serta mendapatkan predikat Duta Sasirangan Kota Banjarmasin periode 2024-2025.

 

H Arifin Noor didampingi Wakil Ketua Dekranasda Kota Banjarmasin, Hj Hardiyanti,menyerahkan hadiah kepada salah satu pemenang.

Ketua Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia DPD Kalsel, Mutia Amana Nastiti, menilai ajang Pemilihan Putra Putri Sasirangan salah satu yang dapat mendorong anak-anak muda menjadi duta-duta muda di bidang pariwisata melalui kiprahnya sebagai Duta Sasirangan Banjarmasin.

Dia sangat mengapresiasi Pemerintah Kota Banjarmasin yang cukup implisif mengenalkan Sasirangan ke level dunia, yang dikemas dalam Banjarmasin Sasirangan Festival, yang terbilang unik.

“Kami sebagai pelaku pariwisata mengapresiasi sekali dan semangat kolaborasi Pemerintah Kota Banjarmasin dan pelaku usaha pariwisata semakin mengukuhkan Banjarmasin Kota sungai terindah di dunia dan wisata terus dikenang sepanjang masa. Ini inspirasi indah wisata Banjarmasin dalam mendatangkan wisatawan nusantara dan mancanegara,” ucap perempuan cantik yang juga Direktur Utama Soka Travel Grup. (Olpah Sari).

Olpah Sari – Penulis – Editor Economic Travelling.Com.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
Exit mobile version