Bank Kalsel siap Dukung Tabalong Penyangga IKN

0

Jajaran Bank Kalsel dan Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani. (Foto - Humas Bank Kalsel).

Tak hanya mensupport dari berbagai aktivitas pemerintahan serta program ekonomi kerakyataan, Bank Kalsel juga mendukung langsung pergerakan suatu daerah menuju kemajuan dan kekini-kinian.

Salah satunya Kabupaten Tabalong yang disiapkan menjadi penyangga Ibu Kota Negara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).Terlebih kesiapan ini dipertegas Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani, yang menyebutkan Tabalong memiliki berbagai strategi untuk dapat sukses menjadi daerah penyangga Ibu Kota Negara (IKN).

Direktur Utama Bank Kalsel Fachruddin siap berkolaborasi dengan Pemkab Tabalong dalam rangka mewujudkan Kabupaten Tabalong yang bisa sukses menjadi daerah penyangga IKN di Provinsi Kalsel.

“Bank Kalsel sangat membuka diri jika ada peluang dalam pembiayaan pembangunan IKN dengan pola sindikasi,” katanya.

Bahkan tidak menutup kemungkinan peluang pembiayaan Bank Kalsel melalui pola sindikasi tidak hanya melulu di sektor umum saja, tapi juga mengambil di sektor-sektor baru seperti penyediaan air, pengelolaan sampah, rumah sakit dan beberapa sektor lain.

Sementara itu saat memberikan arahan dalam kegiatan Rapat Kerja Rencana Bisnis Bank (RBB) Bank Kalsel Tahun 2024, Bupati Tabalong menegaskan kembali optimistis mereka menjadi penyangga IKN.

Anang Syakhfiani mengatakan Pemkab Tabalong mempunyai 4 (empat) stratehis untuk dapat sukses menjadi daerah penyangga IKN. Pertama dengan menggenjot sektor industri. Saat ini Kabupaten Tabalong telah membangun kawasan industri seluas 3.200 hektar di Desa Seradang, Kecamatan Haruai.

“”Kawasan ini dicanangkan menjadi pusat industri menengah ke bawah yang mendukung IKN. Selain itu Pemkab Tabalong juga memperbaiki infrastruktur guna mendukung mobilitas dan meningkatkan laju sektor industri,” ungkapnya.

Strategi kedua yaitu memperkuat daya saing Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) agar bisa menjadi pemenang di daerah sendiri.

“UMKM lokal kami hari ini terus dibina dan diberikan pelatihan. Bahkan juga diberikan skema kredit dengan bunga nol persen bekerjasama dengan Bank Kalsel,” tambahnya.

Lalu strategi ketiga Pemkab Tabalong akan meningkatkan kualitas pelayanan publik. Upaya ini diwujudkan dengan menciptakan pelayanan publik yang nyaman dan prima, salah satunya melalui pembangunan Mall Pelayanan Publik

“Strategi keempat yaitu menguatkan sektor pertanian guna meningkatkan produktivitas komoditas pertanian dan tanaman pangan. Ini penting agar Kabupaten Tabalong bisa menjadi pusat agribisnis dan perdagangan,” sambungnya lagi.

Dengan 4 strategi ini dirinya optimis Kabupaten Tabalong bisa sukses menjadi penyangga IKN di Provinsi Kalsel sekaligus dapat menjadi daerah yang bisa maju sektor pariwisatanya.(Olpah Sari).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
Exit mobile version