FilmTokusatsu Bardion juga menjadi pembuktian bahwa banyak pekerja kreatif Indonesia yang memiliki kompetensi dan mampu membuat film Tokusatsu. (Foto-Dok Biro Komunikasi Kemenparekraf).

 

Jakarta – Para penggemar film genre fiksi ilmiah Jepang, ada kabar gembira karena dalam waktu dekat satu karya terbaik siap menghibur kita semua. Tokusatsu Bardion, film bergenre fiksi ilmiah khas Jepang produksi Bardi Smarthome siap tayang dengan episode perdana dari total enam episode film ini akan diperkenalkan di ajang Indo Comic Con x DG Con 2023 pada 4 November 2023. Selanjutnya setiap pekan akan rilis episode-episode selanjutnya bisa dilihat di akun YouTube Bardion Official.

Kehadiran Tokusatsu Bardion diapresiasi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno.

“Bardion sebagai IP genre super hero Tokusatsu yang sepenuhnya diproduksi oleh pekerja kreatif lokal diharapkan dapat memperkuat geliat produksi film nasional,” kata Menparekraf Sandiaga Uno.

Dia pun mengabarkan tentang akan ada penayangan Bardion ‘Directors Cut’ di beberapa layar bioskop tanah air. Jadi untuk penonton di bioskop dapat menyaksikan full episode dari Bardion serta Bardion ‘directors cut’.

 

 

Executive Producer/Creator Bardion, Yudi Tukiaty, mengatakan ide menghadirkan film ini tidak lepas dari ketertarikan dirinya terkait film-film bergenre Tokusatsu dari Jepang. Film jenis itu banyak menghadirkan cerita-cerita moral yang baik untuk anak muda seperti tentang keberanian, pantang menyerah, dan perilaku adil.

“Saya kemudian juga ingin membuat kreasi untuk masyarakat Indonesia,” ungkap Yudi.

Tidak sekadar kreasi, tapi film ini juga menjadi pembuktian bahwa banyak pekerja kreatif Indonesia yang memiliki kompetensi dan mampu membuat film Tokusatsu. Lewat film ini Yudi juga ingin membuktikan bahwa kreativitas atau IP Indonesia bisa bersaing dengan negara lain.

“Saya harap film ini juga harap dapat menginfluence generasi muda untuk berperilaku positif, pantang menyerah, dan menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan,” ujar Yudi. (Olpah Sari).

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
Exit mobile version