Bersiap-siap, 20 Maret Siaran TV Analog Berakhir di Kalsel

0

Penyerahan Set Top Box (STB) TV Digital gratis kepada warga pra sejahtera di Banjarmasin, yang diserahkan langsung Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Rosaritas Niken Widiastuti.

Banjarmasin – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) kembali melakukan pemadaman siaran analog untuk menuju ke siaran TV digital. Kalimantan Selatan bersama Bali, Sumatera Selatan adalah tiga wilayah siaran yang segera dialihkan ke acara siaran TV digital.

Direktur Penyiaran Ditjen Penyelenggara Pos dan Informatika Kementerian Kominfo Geryantika Kurnia mengatakan ketiga provinsi akan dimatikan siaran tv analog pada Senin tanggal 20 Maret 2023 pukul 24.00 waktu setempat.

“Insya Allah di Kalsel akan dilakukan Analog Switch Off (ASO) pada Senin 20 Maret 2023. Sementara lima kabupaten dan kota di Kalsel yang siap dimatikan TV analognya adalah Kota Banjarmasin, Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Kabupaten Barito Kuala dan Kabupaten Tanah Laut,” kata Geryantika Kurnia, kepada awak media di sela-sela Rapat Koordinasi Teknis Digitalisasi Televisi Wilayah Layanan Kalimantan Selatan-1, di Golden Tulip Galaksi, Banjarmasin, Selasa (14/03/2023).

Pemadaman siaran analog di wilayah Kalimantan Selatan-1, menurut  Gery, sapaan akrab pejabat Kominfo RI ini, didasarkan kepada kesepakatan penyelenggara multipleksing (mux) dan stasiun TV penyelenggara program siaran.

Guna mengantisipasi berhentinya siaran TV analog,pemerintah memberikan Set Top Box (STB) TV digital secara gratis kepada masyarakat. Mereka yang mendapatkan STB TV digital gratis ini adalah kelompok masyarakat yang tergolong miskin ekstrem dan sudah terdata di pemerintah setempat.

“Berkaca kepada pengalaman di Jawa dan Jabodetabek, kita mendorong percepatan distribusi yang disalurkan tepat sasaran dan waktu. Karena itu kita apresiasi sejumlah daerah yang berkolaborasi dengan KPID dan stakeholder terkait dengan semua stasiun TV dalam pendistribusian ini.Walaupun diakui ada sejumlah kendala di lapangan seperti luasnya wilayah, faktor cuaca,faktor kegiatan masyarakat, namun melalui kerjasama dan sosialisasi kita bersama-sama mengejar target distribusinya,” ujarnya lagi.

Berdasarkan keterangan resminya Kominfo RI menyebutkan sejauh ini sudah tersedia 5,6 Juta Set Top Box (STB) dalam rangka program migrasi siaran TV digital di Indonesia.Dari 5,6 juta Set Top Box terdapat 4,3 juta  STB yang diberikan langsung dari pihak swasta, sedangkan sisanya dari pemerintah.

“Di Kalsel sendiri hampir 22 ribu Set Top Box yang dibagikan gratis kepada masyarakat tergolong miskin ekstrem,” tambahnya lagi.

Bagi masyakarat yang diluar katagori keluarga pra sejahtera, bisa mendapatkan STB yang dijual di pasaran dengan harga sangat varian dikisaran Rp.150 ribu hingga Rp.300 ribu per unit. Masyarakat pun disarankan untuk membeli STB yang sudah terakreditasi dan tersertifikasi dari Kominfo RI.

“Kalau menggunakan yang tanpa terakreditasi dan tersertifikasi Kominfo, nanti perangkat STB-nya tidak akan terkoneksi dengan tv. Disamping itu kami menghimbau agar membelinya jauh-jauh hari sebelum siaran TV analog di Kalsel ini dimatikan. Jangan takut ketersediaan stok STB, ada dijual di sejumlah gerai yang sudah kerjasama dengan pemerintah maupun toko-toko di mana pun,” terang  Rosaritas Niken Widiastuti, Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Informatika RI yang hadir memberikan sosialisasi ke Banjarmasin. (Olpah Sari Risanta).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
Exit mobile version