Butuh Uang Baru Transaksi Pun Bisa Dilayani Di Sungai
Manfaatkan Kedatangan Ekspedisi Rupiah Susur Sungai Bank Indonesia
Melakukan transaksi transaksi keuangan di bank itu sudah biasa. Namun itu akan terasa beda jika kita melakukannya di atas sungai. Jangan berpikir ini adalah setingan adegan sebuah syuting film kolosal, hingga sampai-sampai membuat penasaran.
Karena apa yang dilakukan adalah real (nyata).Inilah salah satu inovasi terbaik yang dilakukan Bank Indonesia, untuk memudahkan masyarakat luas menikmati layanan perbankan.Kali ini mereka melakukan ekspedisi khusus berlabel Ekspedisi Rupiah Susur Sungai Bank Indonesia.
Daerah yang dijelajahi adalah kawasan pemukiman yang berada langsung di bantaran sungai. Guna efektivitas dan lancarnya proses kegiatan, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan akan menyusuri sungai di wilayah Kabupaten Barito Kuala hingga perbatasan Kabupaten Kuala Kapuas (Kalteng). Sedangkan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah akan menyusuri sungai dari Palangkaraya hingga Kabupaten Kapuas.
Ini merupakan sinergisitas dua kekuatan besar kantor Bank Indonesia di dua provinsi, yakni Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan dan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah.Tim ekspedisi sendiri menggunakan sarana transportasi sungai dengan menyusuri masyarakat sepanjang pesisir sungai.
Yang menarik tentunya adalah bagaimana pelayanan bisa dilakukan di atas sungai.Tentunya akan memberikan sensasi tersendiri bagi petugas maupun masyarakat untuk mendapatkan uang baru dan layak edar. Bisa dibayangkan layanan transaksi akan berada di antara riak gelombang sungai, terlebih sebagian besar kawasan yang dilintasi adalah kawasan yang berada di antara sungai-sungai besar dan lebar.
“Tentu ini pengalaman menarik, dulu keluarga kami pernah dilayani menukar uang baru di atas kelotok. Kami bisa membayangkan bagaimana seru dan menariknya bagi orang-orang di perkampungan dikunjungi tim Ekspedisi Rupiah Susur Sungai Bank Indonesia. Karena bahurup duit hanyar (menukarkan uang baru) kada perlu lagi jauh-jauh ke bank di kota,” ujar Kaspihani, warga Anjir, Barito Kuala.
Kepala Divisi Sistem Pembayaran, Pengelolaan Uang Rupiah, dan Manajemen Intern Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan, Robi Ariadi, menjelaskan dalam kegiatan yang berlangsung sejak tanggal 08 Mei hingga 11 2023, pihaknya telah menyiapkan uang yang didistribusikan sebanyak Rp.3, 2 Miliar.Tentunya dana besar ini bisa dimanfaatkan masyarakat dalam bertransaksi keuangan di atas sungai
“Selain kegiatan penyediaan uang layak edar, Ekspedisi Rupiah Susur Sungai turut menghadirkan kegiatan, yang meliputi Layanan Kas Keliling, Edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah, dan Program Bantuan Sosial Dedikasi Untuk Negeri yaitu PSBI (Program Sosial Bank Indonesia),” berupa bantuan sarana dan prasarana pendidikan kepada SDN Sungai Punggu 2 dan SDN Sungai Seluang .Tujuan PSBI ini, agar dapat memberikan dukungan peningkatan kualitas pendidikan setempat. ”terang Robi Ariadi, saat melepas secara seremonial tim Ekspedisi Rupiah Susur Sungai Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan, di Dermaga Pasar Terapung, Taman Siring Piere Tendean -Patung Bekantan, Banjarmasin, Senin (08/05/2023).
Selain itu menurut Robi puncak Ekspedisi Rupiah Susur Sungai akan dilaksanakan pada tanggal 10 Mei 2023 di Pelabuhan Danau Mare Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah. Dalam acara tersebut, akan mempertemukan tim Ekspedisi Rupiah Susur Sungai Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Selatan dan tim Ekspedisi Rupiah Susur Sungai Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Tengah.
“Nanti juga disertai kegiatan Layanan Kas Keliling dan Edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah. Kegiatan ekspedisi ini akan menjadi momen yang berharga untuk menghadirkan Bank Indonesia hingga ke berbagai pelosok negeri dan menjadi komitmen untuk menyediakan uang Rupiah yang semakin berkualitas dan terpercaya sebagai alat pembayaran yang sah di seluruh wilayah NKRI,” tambahnya lagi.
Selain itu sambungnya, komitmen Bank Indonesia juga adalah meningkatkan keamanan, kenyamanan dan kebanggan masyarakat untuk menggunakan uang Rupiah.Kemudian menjaga reputasi uang Rupiah sebagai salah simbol kedaulatan negara.
“Bank Indonesia akan senantiasa memastikan ketersediaan uang Rupiah yang berkualitas dan layak edar guna mendukung kelancaran aktivitas perekonomian, serta memperkuat koordinasi antar Kementerian atau Lembaga untuk memastikan uang Rupiah beredar dengan kualitas yang terjaga di seluruh wilayah NKRI,” tutup Robi Ariadi. (Ridzky Husna).
