Ke Cianjur, Elang Khatulistiwa Transformasi Ilmu “Keamanan dan Keselamatan” Pelaku Pariwisata.

Setelah Solok, Sumatera Barat Napak Tilas Elang Khatulistiwa Indonesia, beralih ke kota Cianjur Jawa Barat.LPK yang berkomitmen melahirkan pemandu wisata berkualitas, kembali mentransformasi ilmunya dalam Pelatihan Keamanan dan Keselamatan Destinasi  Wisata

Di kota berjuluk Tauco ini, mereka memberikan sejumlah pengetahuan dan keterampilan 40 orang peserta, yang merupakan pelaku pariwisata di Cianjur. Tak hanya mendapatkan ilmu khusus mengenai keamanan dan keselamatan destinasi wisata, peserta pun mendapat pembekalan para ahli dari LPK Elang Khatulistiwa Indonesia.

“Tak hanya keamanan dan keselamatan destinasi wisata, kami juga memberikan materi-materi penting lainya yang wajib juga diketahui para pelaku pariwisata khususnya di Cianjur. Materi tersebut mulai survival skill,P3K dan K3, Mitigasi Bencana, Reptil, navigasi hingga pengetahuan pendakian.Karena ini juga menyangkut keselamatan pemandu wisata, pelaku pariwisata hingga wisatawan,” terang Founder LPK Elang Khatulistiwa Indonesia, Rabu (26/07/2023), di Cianjur.

Abby yang dikenal sebagai traveler perempuan Indonesia dan penggiat pariwisata, mengungkapkan kehadiran LPK Elang Khatulistiwa Indonesia di berbagai daerah, merupakan wujud perhatian mereka akan kualitas SDM industri pariwisata. Terlebih saat ini Indonesia habis-habisan mempromosikan pariwisatanya ke mancanegara,pasca pandemi.

“Kami pun memberikan dukungan penuh hal itu. Salah satu adalah peran kami mendorong peningkatan SDM, terutama menyangkut keamanan dan keselamatan di destinasi-destinasi wisata, terutama wisata minat khusus di alam terbuka. Karena itu kami sangat berterima kasih respon luar biasa Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Pemerintah Kabupaten Cianjur, memberikan kepercayaan kepada kami menggelar pelatihan yang berkolaborasi dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat,” ujar Abby, yang juga salah satu Panitia Utama event Kemilau Tambora, Nusa Tenggara Barat, 17 Agustus 2023 mendatang.

Pelatihan sendiri terbilang sukses dan mendapat respon positif dari segi penyelenggara. Bahkan sejumlah peserta yang kebanyakan adalah pelaku pariwisata berharap akan ada kegiatan serupa di Kabupaten Cianjur. Mengingat Cianjur juga salah satu daerah yang terus mengembangkan pariwisatanya.

Beragam destinasi wisata  di Cianjur di antarannya adalah Keindahan Alam Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Curuq Citambur, Situs Sejarah Gunung Padang, hingga Situs Gunung Kasur.Pemandangan yang mempesona membuat Kota Cianjur sering kebanjiran wisatawan yang mengunjungi destinasi-destinasi berbasis alam dan pegunungan.

“Kami juga sangat berterimakasih dengan peserta yang ternyata memberikan respon luar biasa dalam upaya penguatan SDM.Sejumlah peserta menginginkan juga pelatihan lebih intens di outdoor, karena nantinya akan memberikan manfaat langsung kepada mereka yang banyak bertugas di lapangan mendampingi para wisatawan baik nusantara maupun mancanegara. Insya Allah menjadi atensi kami, mudahan tahun depan bisa bertemu dalam pelatihan yang lebih berkualitas dan lebih besar lagi jumlah pesertanya,” kata Abby.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Cianjur, Drs H. Ahmad Danial M.Si, menjelaskan bahwa pelatihan yang melibatkan Elang Khatulistiwa Indonesia yang digelar sebagai bentuk upaya untuk meningkatkan kemampuan pelaku pariwisata dalam bidang keamanan serta keselamatan untuk wisatawan.

“Dengan kita memiliki tenaga-tenaga ahli dan profesional khususnya pelaku pariwisata, ini akan memberikan energi besar dalam memberikan rasa aman dan nyaman berwiisata di Cianjur.Ini sangat penting dan kami sangat berterima kasih dengan partisipasi kawan-kawan Elang Khatulistiwa Indonesia,” kata Danial, saat membuka Pelatihan Keamanan dan Keselamatan di Destinasi Wisata, di Hotel Cianjur, Cianjur, Selasa (25/07/2023).(Olpah Sari ).