Selangkah Lagi Langkah Sandi Agustinus Mengukir Prestasi Nasional
Utusan Kalsel Di Pemilihan Pemuda Pelopor Bidang Agama, Sosial, dan Budaya Tingkat Nasional
Banjarmasin itu gudangnya pemuda kreatif dan pelopor. Anggapan itu memang ada benarnya.Paling tidak sederet tokoh muda telah mengharumkan Kota Seribu Sungai.Mulai bidang olahraga, MTQ, Seni hingga pemuda pelopor.
Kini prestasi bagus kembali diukir anak muda Banjarmasin bernama Sandi Agustinus.Pemuda berwajah tampan ini menjadi wakil Kalsel dalam Pemilihan Pemuda Pelopor Bidang Agama, Sosial dan Budaya Tingkat Nasional. Sandi merupakan utusan Banjarmasin yang akan menjalani proses seleksi lanjutan di level nasional, setelah cukup menyakinkan terpilih menjadi wakil Banua.
Sandi sendiri adalah seorang anak muda yang banyak menghabiskan waktu dalam mengembankan usaha Kantan Sasirangan di kawasan Sungai Miai Banjarmasin.Dia dikenal sebagai sosok yang banyak menginspirasi warga dalam mengembangkan kerajinan Sasirangan. Bahkan demi ingin menjadikan warga sekitar menjadi sejahtera, dia pun membentuk Kampung Jelujur dan memberdayakan ibu-ibu di kampung untuk mengembangkan usaha Sasirangan. Sebelumnya para ibu rumah tangga ini belum memiliki penghasilan.
Tak hanya mengajarkan pembuatan Sasirangan dengan tehnik kebanyakan, Sandi pun juga memberikan tehnik dan inovasi lainnya. Salah satunya adalah berkreasi dengan sentuhan Eco Print. Tehnik ini merupakan tehnik pemberian motif pada kain menggunakan dedaunan, menjiplak serat, dan warna daun. Dan Indigo vera serta tanaman-tanaman hijau utk kebutuhan eco printing yg sacara tiadk langsung menjadikan ruang penghijauan di beberapa lokasi atau spot rumah dan lingkungan sekitar.
Kinerja terbaik Sandi Agustinus mendapat apresiasi sejumlah tim Kemenpora RI yang tengah mengunjungi kediamannya yang sekaligus menjadi workshop Sasirangan.Tim ini pun tengah melakukan survey lapangan (Fact Finding) ke Rumah Produksi Kantan Sasirangan, di Kampung Sungai Miai, Banjarmasin.
Tim Kemenpora yang diwakili Sopti Popiyanti ini pun melihat langsung ke lapangan kegiatan produksi Kantan Sasirangan Sungai Miai Banjarmasin, sekaligus menggali informasi tentang kegiatan kepeloporan Sandi Agustinus yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar. Point menjadi salah satu indikator penilaian dalam survey lapangan kali ini.
Tim Penilai sendiri didampingi langsung Kepala Bidang Kepemudaan Kota Banjarmasin Satriawan Ramadhana, Lurah sungai Miai Suriansyah , Analis Kebijakan Kepemudaan Apriadi, perangkatan RT setempat, serta owner Kantan Sasirangan Banjarmasin.
“Pada Seleksi Pemuda Pelopor Tingkat Kalimantan Selatan, Alhamdulillah utusan Banjarmasin, Sandi Agustinus, erpilih sebagai juara 1 Bidang Agama, Sosial dan Budaya dan berhak melanjutkan ke tingkat Nasional untuk tahapan berikutnya berupa Fact Finding Kemenpora RI. Harapannya Sandi Agustinus memberikan prestasi terbaik di tingkat nasional,” ungkap Satriawan Ramadhana.
Sebelumnya Sandi Agustinus menjalani seleksi ketat di tingkat Kota Banjarmasin. Event ini pun mendapat dukungan penuh Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina dan Wakil Walikota Banjarmasin H Arifin Noor.Karena memberikan nilai-nilai positif dan menginspirasi anak-anak muda lainnya di Banjarmasin.Hal ini juga selaras dengan Visi dan Misi Walikota dalam bidang kepemudaan.
Sementara Plt.Kabid Pengembangan Pemuda Dispora Provinsi Kalimantan Selatan Muhammad Anugrah mengatakan Pemilihan Pemuda Pelopor dilaksanakan setiap tahun hingga tingkat Nasional. Dan Kota Banjarmasin termasuk Kota yang melaksanakan Pemilihan Pemuda Pelopor dengan sistem seleksi. Dari kegiatan ini diharapkan melahirkan pemuda pelopor hingga ke tingkat nasional.
Senada dengan itu Sopti Popiyanti sangat tertarik dengan kegiatan Pemilihan Pemuda Pelopor di Kota Banjarmasin dengan sistem Seleksi. Karena dari kegiatan tersebut akan terpilih Pemuda Pelopor yang benar benar Pelopor.
Selama 3 hari di Kalimantan Selatan dirinya dan staf melakukan fact finding di 5 tempat di 4 kabupaten dan kota di Kalsel, dan kota terakhir adalah Banjarmasin.
Menurutnya Pemilihan Pemuda Pelopor merupakan progam unggulan dan prioritas Kementerian Pemuda dan Olahraga, karena itu jangan ragu ragu untuk melaksanakan seleksi dan menganggarkan kegiatan tersebut.
“Setelah lulus fact finding maka akan dilanjutkan presentasi ke tingkat nasional di Jakarta, masih ada tahapannya harus dilalui tegasnya. Dan semoga Banjarmasin bisa mewakili Kalimantan Selatan ditingkat nasional,” ujarnya.(Ridzky Husna).
