Inilah Sosok Fachruddin, Urang Banua Yang Dinilai Pas Memimpin Bank Kalsel
Banjarmasin – Nama Fachrudin mendadak jadi pusat perhatian publik belakangan ini. Itu setelah namanya muncul sebagai Plt Direktur Utama Bank Kalsel. Tentunya mengisi jabatan terpenting sebuah bank daerah, dengan sederet persoalan tantangan, bukan pekerjaan mudah. Namun amanah dan kepercayaan besar disandangkan pria kelahiran Banjarmasin 52 tahun silam.
Publik dibuat kagum dengan pria yang mengawali karirnya sebagai Pemimpin Seksi Administrasi dan Pelaporan Kredit Cabang Utama (Februari 2002). Karena info paling gres yang dilansir dalam sebuah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa yang digelar oleh PT. Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan atau Bank Kalsel, para pemegang saham mempercayakan posisi Direktur Utama Bank Kalsel kepada dirinya, meskipun hanya sebagai Plt Direktur Utama.
Tentu berbagai pertimbangan mengapa pria yang dikenal santun dan ramah ini serta pernah menjabat Pemimpin Kantor Cabang Bank Kalsel Tanjung (April 2010), Kantor Cabang Bank Kalsel Paringin (2005-2009), akhirnya menjabat sebagai Plt. Direktur Utama Bank Kalsel sampai dengan ditetapkan Direktur Utama definitif.
Pemerhati Ekonomi sekaligus Dosen STIE Pancasetia, Sudirwo SE MM, menilai kepemimpinan yang baik dan inovatif serta mampu mengendalikan manajerial perusahaan semacam perbankan, sebagian besar ada pada sosok Fachrudin. Kiprah Fahrudin yang sempat memimpin Divisi Unit Usaha Syariah (2019),menjadi nilai lebih sehingga para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa yang digelar oleh PT. Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan atau Bank Kalsel, menaruh harapan besar kepada Fachrudin, untuk mengisi kekosongan manajemen level atas bank daerah ini.
“Mengutip pendapat Ibu Sri Mulyani, Menteri Keuangan RI, Seorang pemimpin diibaratkan mereka yang siap untuk memberi lebih banyak daripada menerima, mereka yang sudah selesai dengan dirinya sendiri. Karena sesungguhnya pada dasarnya pemimpin juga harus memiliki kompetensi serta kemampuan untuk selalu belajar serta mencari sumber pengetahuan.Nah ini salah satunya terlihat dari sosok beliau juga,” jelas Sudirwo.
Sudirwo membeberkan kriteria tertentu yang mesti dimiliki seorang pemimpin bank di era digitalisasi adalah harus menguasai digital leadership. Pemimpin yang ideal mampu memaksimalkan perkembangan teknologi untuk kemajuan bank.
Bank Kalsel sendiri sebagai bank yang komitmen menjadi pendukung kemajuan usaha pelaku UMKM di Kalimantan Selatan. Tentu sosok pemimpin baru akan melanjutkan program-program yang sudah ada dan menguatkan pembinaan yang bersentuhan langsung dengan UMKM dan ekonomi kreatif.
“Tentunya juga kemampuan digital leadership, memberikan kinerja bagus seorang pemimpin untuk memanfaatkan teknologi dan data untuk memimpin sebuah organisasi perusahaan. Seperti halnya Bank Kalsel yang sekarang harus mengimbangi kemajuan teknologi untuk mendukung pergerakan setiap bisnisnya. Leadership itu bisa saja dikembangkan terus seorang Fachruddin, dalam mengisi kekosongan Direktur Utama saat ini,” sambungnya lagi.
Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 9 Kalimantan Riza Aulia Ibrahim meresponnya dengan hal positif, di balik penunjukan Fachrudin menjadi Plt Bank Kalsel.Dalam perbincangan dengan sejumlah awak media, Riza Aulia tidak terkejut dengan kiprah seorang Fachruddin, Direktur Bisnis yang kini dipercayakan memegang pucuk pimpinan Bank Kalsel.
“Kami optimis jika posisi Direktur Utama dipegang seorang pejabat karir. Karena Beliau memulai dari posisi yang paling bawah, tentu sangat matang dan berpengalaman. Tentunya menurut saya, pas dan cocok dalam mengelola Bak Kalsel, mengisi kekosongan manajemen level atas saat ini,” kata Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 9 Kalimantan Riza Aulia Ibrahim, kepada sejumlah awak media di Banjarmasin.
Riza pun melihat sosok Fachrudin akan mampu menjawab tantangan sesuai harapan pemegang saham, untuk merealisasikan target-target perusahaan dengan baik dan sasaran (goal) dengan jelas terukur serta terencana. Terlebih saat ini Bank Kalsel juga tengah gencar-gencar mendorong perekonomian daerah termasuk mendorong pembinaan UMKM melalui pembiayaan dan pembinaan.
Fachrudin sendiri saat dihubungi Economic Travelling.Com, berharap dukungan semua pihak dalam mengemban amanah sebagai Plt Direktur Utama Bank Kalsel. Karena itulah pria yang pernah menjabat Head of Business Group Bank Kalsel dan penggemar jogging dan sepeda ini, berusaha memberikan yang terbaik untuk kemajuan Bank Kalsel dan turut serta dalam mensuksekan pembangunan di Banua.
“Mohon doa pian-pian semua, semoga apa yang diamanahkan kepada kami bisa dijalankan dengan baik dan lancar,” ujarnya singkat. (M.Risanta).
