Indahnya Persaudaraan Kula Warga Lokpaikat Tapin

0

Sejumlah tokoh penting dan masyarakat menghadiri langsung Halal Bihalal Kula Warga Lokpaikat, Tapin, di Pendopo Karamaan, Lokpaikat, Kamis (09/05/2024).

Meskipun sudah berada jauh di perantauan, tidak membuat sebagian orang melupakan kampung halaman. Tak heran jika lebaran jutaan orang rela mudik ke kampung halaman nan jauh di mata.

Selain bersilaturahmi dengan keluarga dan handai taulan, masyarakat biasanya juga memanfaatkan bertemu pula dengan teman semasa kecil.

Tradisi ini juga melekat di kalangan masyarakat Lokpaikat, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan. Kebiasaan ini mereka tradisikan dalam Tradisi Badadapatan dalam kemasan Halal Bihalal. Konon tradisi ini berlangsung sejak generasi tua hingga sekarang ini dan berlangsung setiap tahun di Pendopo Karamaan, Lokpaikat, Tapin.

Dan Halal Bihalal “ Kula Warga Lokpaikat”, Kamis (09/05/2024) menjadi pembuktian bagaimana rakatnya warga kampung Lokpaikat. Mereka tak hanya datang dari kawasan Tapin saja, namun ada Barito Kuala, Hulu Sungai Selatan, Banjarmasin, Banjarbaru, bahkan dari Kalteng, Kaltim, Jakarta, Surabaya.

 

Kula Warga Lokpaikat, Tapin yang hadir diantaranya Hj.Mustaidah,Syafrudin Noor, SE (istri Wakil Bupati Tapin)

Kedatangan warga Lokpaikat perantauan pun disambut hangat ratusan warga yang sejak pagi menanti kehadiran undangan Halal Bihalal.Diantara yang hadir terdapat Noor Aidi (Mantan Bupati Tabalong/Sesepuh Warga Lokpaikat), H.Yamani (Calon Bupati Tapin/zuriat Lokpaikat), H.Juanda (Calon Bupati Tapin), H.Irwansyah (Caleg Terpilih DPRD Tapin/Zuriat Lokpaikat-Tambarangan), H Supian Noor (Mantan Wakil Bupati Tapin) serta Haji Muhammad Hatta (H.Ciut). Tak hanya itu Wakil Wali Kota Banjarmasin, H Arifin Noor bersama istri Hj Hardiyanti (warga Lokpaikat) hingga Pj Bupati Tapin, H Syarifuddin.

“Alhamdulillah ini, momen sangat bagus bagi kula-kula warga Lokpaikat untuk saling “Bakatahuan” , jadi kakanakannya tahu siapa-siapa haja keluarga-keluarganya yang ada di Lokpaikat. Karena keturunan atau zuriat Lokpaikat tersebar di seluruh Indonesia dan berbagai negara,” terang Noor Aidi, kepada awak media, Kamis (09/05/2024).

Aidi yang dikenal sebagai tokoh Banua ini pun sangat berterima kasih dengan upaya melestarikan dan merawat tali persaudaraan Bubuhan Lokpaikat, dengan mengumpulkan perantauan di mana saja berada. Dia pun mengapresiasi kerja keras Rudi dan Pritha (panitia pelaksana) menggelar Halal Biasa yang tak biasa namun memberikan kesan luar biasa.

 

Salah satu tokoh Tapin, H.Yamani yang menyita perhatian publik. Pria yang dikenal low profil ini pun diminta warga Lokpaikat tampil menghibur lewat suara emasnya.

Wakil Wali Kota Banjarmasin, H Arifin Noor, menyambut baik tradisi turun temurun yang menyatukan kula-kula warga dari berbagai lintas generasi.Melalui momen Halal Bihalal ini semakin menguatkan nilai-nilai persaudaraan sesama urang Lokpaikat maupun dengan warga mana saja.

“Alhamdulillah, ini momen perekat persaudaraan yang luar biasa.Apalagi saking rakatnya banyak tokoh-tokoh di Tapin seperti Haji Upi (Mantan Wakil Bupati Tapin), Haji Ciut Binuang, Haji Juanda dan Haji Yamani (pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tapin), pa Pj Bupati Tapin hadir kesini.Mudah-mudahan tahun depan kita badadapatan lagi,” ujar Arifin Noor, yang menyebutkan kalau istri asli urang Lokpaikat.

Rasa haru juga dirasakan Hj Maskam, salah satu sesepuh warga Lokpaikat. Karena dirinya bisa bertemu kembali dengan sanak keluarganya, meski pun sebagian diantaranya generasi dibawah usianya.

“Alhamdulillah ulun bisa bertemu keponakan, cucu, sepupu maupun kerabat yang lain. Alhamdulillah bahagia sekali bisa melihat mereka.Ya bisa bernostalgia di kampung,” ucap Hj Maskam yang datang bersama keponakan dan cucu dari Binuang.

 

H.Arifin Noor (Wakil Wali Kota Banjarmasin) dan H.Muhammad Hatta (H Ciut) bersama warga Lokpaikat saat menghadiri Halal Bihalal Kula Warga Lokpaikat, Tapin.

Agenda Halal Bihalal Kula Warga Lokpaikat semakin spesial. Karena panitia menyediakan kuliner khusus Banjar termasuk wadai 41 macam.Kuliner ini pun langsung menggugah selera dan membawa kenangan ke masa lalu, saat berkumpul dengan keluarga di kampung.

“Alhamdulillah, ada beberapa kuliner khas yang menjadi ciri khas urang Banjar khususnya yang ada di Lokpaikat, Tapin. Ada Babalungan ayam, amparan tatak pisang, apam batil badangkak, lupis.Belum lagi gangan khas urang Banjar.Ini juga selain merekatkan nilai persaudaraan, ada juga hal terpenting merawat dan melestarikan kuliner Banjar, sebagai sebuah kearifan,’” kata Syarifuddin, Pj Bupati Tapin.

Syarifuddin yang juga Kepala Dinas Pariwisata Kalsel,menilai kegiatan berbalut Halal Bihalal ini pun bisa menjadi salah satu ikon wisata Tapin.Pihaknya pun berharap kearifan lokal seperti menjadi salah satu tradisi yang tetap terjaga di tengah gerusan globaliasi dan kemajuan digitalisasi.(Olpah Sari).

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!