GKN Kalsel Dengan Nonton Bareng Film Sang Pengadil
Ketua GKN Kalsel, Isna Alib (Kedua dari kiri) bersama sejumlah UMKM nonton bareng Film Sang Pengadil di Studio XXI Banjarmasin.
Penayangan Perdana Film Sang Pengadil yang serentak diputar di seluruh kota di tanah air. Film yang diproduksi oleh Lingkar Pictures mendapat apresiasi berbagai kalangan, karena mampu menyajikan realita di kehidupan sehari-hari tentang sosok hakim, yang berjuang mempertahankan prinsip keadilan di tengah tantangan dan dilema moral yang kompleks.
Film ini pun mendapat apresiasi penonton di mana-mana. Setidaknya di Banjarmasin film yang dibintangi Arifin Putra (memerankan sosok Hakim Jojo) dan Prisia Nasution (sebagai Hakim Abigail) mendapat apresiasi luar biasa para pelaku UMKM yang tergabung dalam Gerakan Kewirausahaan Nasional (DPD GKN) Kalimantan Selatan .
Emak-emak yang yang dikenal kreatif dan pelaku UMKM di Banjarmasin dan Banjarbaru,terlihat antusias menyimak tayangan film yang setingnya di kota Jogjakarta dan sekitarnya. Mereka pun memuji penampilan apik akting para pemainya, termasuk aktor gaek Cok Simbara dan Roy Marten. Disatu sisi mereka juga mengapresiasi film ini sarat edukasi dan pengetahuan hal-hal berkaitan dengan hukum dan aparat penegak hukum, seperti halnya pengadilan.
“Alhamdulillah, hari ini kami dari Gerakan Kewirausahaan Nasional (DPD GKN) Kalimantan Selatan bisa nonton bareng Film Sang Pengadil. Ini film keren dan menginspirasi sekali. Dari film ini juga ada nilai-nilai edukasi positif untuk memahami hukum, keren,” puji Isna Alib,Ketua Gerakan Kewirausahaan Nasional (DPD GKN) Kalimantan Selatan, di sela-sela nonton bareng di Studio XXI BanjarmasinKamis (24/10/2024).
Menurut perempuan yang merupakan instruktur dan motivator ini, film yang mengambil lokasi syuting di Daerah Instimewa Jogjakarta, juga mengangkat sisi lain daerah ini. Karena beberapa destinasi wisata terlihat dalam beberapa scene film yang enak terlihat dan tertata baik. Meskipun mengangkat sisi para hakim sebuah pengadilan negeri di kota Gudeg Jogjakarta, ternyata sisi pariwisata dan ekonomi kreatif terlihat jelas.
“Filmnya tak hanya menampilkan karakter pemainnya, namun juga memperlihatkan betapa indahnya Daerah Istimewa Jogjakarta.Pokoknya keren habis penonton disajikan keindahan kota Jogja dan sekitarnya,” ujar perempuan cantik bernama lengkap Siti Isnaniah Haryani.
Nonton bareng Film Sang Pengadil menjadi ajang silaturahmi para pelaku UMKM yang tersebar di sejumlah kota di Kalsel. Mereka pun mengapresiasi langkah Gerakan Kewirausahaan Nasional (DPD GKN) Kalimantan Selatan mengajak pelaku UMKM nonton bareng, karena selama ini mereka sangat disibukkan dengan rutinitas memproduksi barang-barang berupa makanan dan kerajinan.
“Alhamdulillah, bisa berkumpul dan bersilaturahmi dengan kawan-kawan UMKM. Nonton bareng ini salah satu wadah sarana kami untuk silaturahmi dan sharing informasi, disamping untuk hiburan menyaksikan film nasional berkualitas. Yang pasti juga kita mendukung film nasional sebagai sub bagian dari industri ekonomi kreatif,” ucap Devi salah satu UMKM asal Banjarbaru.
Sang Pengadil adalah film yang mengisahkan perjalanan seorang hakim yang berjuang Dalam latar belakang masyarakat yang penuh ketidakadilan, film ini menyoroti pertarungan batin sang hakim dalam mengambil keputusan yang tidak hanya berdampak pada nasib para terdakwa, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai kemanusiaan dan integritas.
Film ini serentak tayang pada 24 Oktober 2024. Selain ini penayangkan juga dilakukan di berbagai negara lainnya, mulai Singapura, Brunei Darussalam hingga Malaysia.(Olpah Sari).
