Para Pengurus DPC HPI Tapin yang baru dilantik.

Sebagai salah satu daerah memiliki banyak potensi pariwisata, Kabupaten Tapin membutuhkan tenaga-tenaga pemandu wisata yang terampil dan berkemampuan story telling. Terlebih banyak destinasi wisata di Tapin perlu mendapat sentuhan khusus untuk dikenalkan secara luas, baik nusantara maupun mancanegara.

Karena itu pula dengan wisata alam yang menjadi Geosite Geopark Meratus seperti Air Terjun Balawayan, Gua Baramban, dan Gua Batu Hapu, Kecamatan Piani juga memiliki potensi pariwisata alam dan budaya, seperti Air Terjun Giling, Air Terjun Bagandah, Bukit Manggindang, Bukit Kudai, Riam Lanjung, hingga bamboo rafting, peran pemandu wisata atau Tour Guide sangat dinantikan membawa pariwisata Tapin semakin maju dan berkembang bagus.

Inilah yang membuat pemandu wisata  di Tapin berhimpun dalam kesatuan demi memajukan wisata di daerah yang terkenal dengan sebutan Bumi Ruhui Rahayu. Mereka pun akhirnya terhimpun dalam Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Tapin.

Dan Jumat (13/09/2024) secara resmi kepengurusan DPC HPI Tapin dilantik oleh DPD HPI Kalsel, Antonius Panggabean, di Ballroom Hotel Rodhita, Banjarmasin. Ahmadi pun didaulat secara resmi sebagai Ketua DPC HPI Tapin. Kepengurusan ini juga menempatkan  Panji sebagai sekretaris organisasi dan Krisnawati mengisi posisi Bendahara.

 

Ketua DPD HPI Kalsel, Antonius Panggabean bersama Ketua DPC HPI Tapin, Ahmadi.

Usai Pelantikan Ketua DPC HPI Tapin, Ahmadi mengaku bersyukur terbentuknya Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) di Kabupaten Tapin. Dirinya pun  sangat berterima kasih dengan dukungan rekan seprofesi untuk memimpin organisasi beberapa tahun ke depan.

“Insya Allah dengan dukungan semua pihak, kami akan bekerjasama dan bersinergi memajukan pariwisata di Tapin. Saat ini kami juga terus meningkatkan kapasitas para anggota serta pemandu wisata lainnya, termasuk para pengelola destinasi wisata, agar kami siap membawa pariwisata daerah semakin maju,”ujar Ahmadi.

Sementara itu Ketua DPD HPI Kalsel, Antonius Panggabean, sangat mengapresiasi keinginan kuat para pemandu wisata di daerah ini untuk mengembangkan diri lebih baik lagi. Terbukti mereka sangat antusias mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) yang diselenggarakan HPI Kalsel bekerjasama dengan Dinas Pariwisata Kalsel.Tapin Sendiri adalah daerah ketiga yang sudah terbentuk kepengurusan HPI.

“Profesi pramuwisata adalah profesi mulia. Di Indonesia, ada sekitar dua belas ribu anggota pramuwisata sebagai garda terdepan dalam mengenalkan potensi masing-masing daerah. Nah harapan kita di Tapin mereka bisa mengembangkan potensi yang dimiliki untuk berperan lebih memajukan pariwisata Tapin,” kata Anton, sapaan akrab Ketua DPD HPI Kalsel.

Anton berharap Pemerintah Kabupaten Tapin khususnya Dinas Pariwisatanya bisa memanfaatkan potensi-potensi yang dimiliki para pemandu wisata daerah. Karena itu pihaknya berharap pula atensi untuk mendorong para pemandu wisata ini terus meningkatkan kapasitas dan keahlian yang sesuai standar kepemanduan wisata.

“Harapannya, dapat meningkatkan pramuwisata berlisensi dapat memajukan kepariwisataan Tapin. Kami mohon juga kawan-kawan pemandu wisata di Tapin mendapat pembinaan, kalau perlu juga diberikan kesempatan belajar atau sekolah kepariwisataan,” harapnya.

Terpisah Pj Bupati Tapin, HM Syarifudin menyambut gembira dengan hadirnya HPI DPC Tapin yang baru dilantik. Pihaknya berharap keberadaan para pemandu wisata ini semakin membawa kebaikan bagi pariwisata Tapin ke depan yang semakin baik dan bisa mendunia.

“Tapin memiliki heritage dan menyimpan  berbagai kepariwisataan yang bisa dimanage. Melalui peran pemandu wisata  ini, orang luar khususnya wisatawan akan mengenal luas lagi pariwisata Tapin yang terkenal dengan wisata alam dan wisata Religi. Terlebih salah satu adat budaya seperti Tradisi Baayun Maulid itu sudah menasional dan menjadi salah satu ikon pariwisata di Tapin,” katanya.(Olpah Sari).

 

 

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!