Banjarmasin Memasyarakatkan Spirit Budaya Olahraga
Banjarmasin sehat Banjarmasin Berolahraga, menjadi spirit budaya berolahraga masyarakat kota Seribu Sungai. Setidaknya gerakan memasifkan budaya olahraga yang dilakukan Pemerintah Kota Banjarmasin melalui Dinas Kebudayaan, Pemuda Olahraga dan Pariwisata, mendapat antusias luar biasa warga.
Tak heran jika di Banjarmasin olahraga menjadi sisi lain potret kota wisata ini. Tak hanya akhir pekan kegemaran warga berolahraga banyak dihabiskan di Siring Menara Pandang, Jalan Kapten Piere Tendean, Banjarmasin. Kawasan ini pun menjadi “GBK Senayan”nya Banjarmasin.Uniknya sambil jogging dan olahraga lainnya mendapat suguhan pemandangan indah sungai Martapura, yang membelah kota Banjarmasin.
Puncaknya kemeriahan berolahraga terjadi di setiap bulan September. Karena ada dua momen penting di bulan September, yakni Hari Olahraga Nasional (Haornas) dan Hari Jadi Kota Banjarmasin yang diperingati setiap tanggal 24 September setiap tahun.
Dua momen ini pun yang selalu dinantikan ribuan penggemar olahraga.Dan di tahun 2024, Pemerintah Kota Banjarmasin memberikan event spesial dalam rangka Haornas. Tercatat ada 3 rangkaian yang dilakukan dibawah koordinasi Dinas Kebudayaan, Pemuda Olahraga dan Pariwisata kota Banjarmasin.
Dimulai dengan event Lomba Tarkam (Antar Kampung), dengan spesialisasi Fun Run, Volly antar Kelurahan, Tenis Meja hingga senam. Layaknya sebuah kompetisi Lomba Tarkam yang disupport penuh Kementerian Pemuda dan Olahraga, mendapat antusias warga se-kota Banjarmasin. Terlebih total hadiah yang diperebutkan Rp.38 juta disediakan panitia.
“Tak kalah menarik adalah Lomba Olahraga Tradisional. Sebuah langkah menjaga, memelihara dan merawat salah satu olahraga budaya masyarakat Banjar dan Indonesia.Harapannya generasi muda bisa mengetahui sekaligus bangga betapa indahnya Banjarmasin dan Indonesia lewat seni budaya dan olahraga tradisionalnya,” terang Plt Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda Olahraga dan Pariwisata kota Banjarmasin, Dr Machli Riyadi, kepada awak media, Sabtu (07/09/2024).
Lebih jauh pria yang penggiat olahraga dan traveling, menyebutkan ada sejumlah olahraga tradisional khas Banjar yang sudah menasional. Salah satunya adalah permainan Balogo, sebuah permainan tradisional khas Suku Banjar di Kalimantan Selatan yang dimainkan dengan menggunakan alat logo. Permainan ini dimainkan dengan tujuan merobohkan logo lawan yang dipasang.
“Lomba ini benar-benar membuat masyarakat gembira, karena tujuannya selain merebut juara, sisi lainnya semua orang bisa berbahagia memainkan permainan tradisional seperti Egrang, Bakiak (Terompah), Bagasing, Hadang (Asinan), Lari Balok hingga keterampilan main ketapel,” sebut Machli.
Momen spesial juga menghiasi rangkaian Hari Olahraga Nasional di Banjarmasin.Karena masyarakat khususnya seluruh guru SD dan SMP se-Banjarmasin serta sebagian guru SMA, mendapat pencerahan khusus dari pakar dalam Seminar Internasional Keolahragaan, yang mengusung tema “Tingkatkan Kualitas Hidup Dengan Berolahraga”, di Ballroom Hotel Fugo, Banjarmasin, Sabtu (07/09/2024).
Antusias terlihat sejak para pembicara Seminar Internasional ini memberikan pandangannya, mulai Moriyama Yashifumi asal Kaikoukai Jepang.Pria yang juga GM Exercise Theraphy for Dialysis Patients Management Kaikoukai Healthcare Group, mengungkapkan berolahraga itu menyembuhkan penyakit.
Dijelaskannya olahraga bisa membantu menyembuhkan penyakit jika organnya belum rusak. Olahraga juga dapat mencegah dan mengelola berbagai penyakit, seperti Penyakit jantung dan stroke, Diabetes, Tekanan darah tinggi, Kanker, hingga Osteoporosis.
Selain Moriyama Yashifumi, satu pembicara yang cukup fenomenal adalah Dr Essy Dwi Damayanthi Sp OT(K). Ahli dan Spesialis Bedah Orthopedi dan Traumatologi, berbagi tips cara pencegahan cedera berolahraga dan Berolahraga Yang Aman dan Efektif.
“Yang terpenting adalah menyesuaikan jenis olahraga dengan kondisi kebugaran.Selanjutnya carilah tempat olahraga yang aman, nyaman dan sehat.Selain itu gunakan pakaian dan sepatu yang sesuai. Berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk menentukan jenis olahraga yang tepat, itu bagi yang memiliki kondisi kesehatan tertentu,” pesannya saat berdiskusi dengan para peserta.
Sementara itu Keynote Speaker, Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina menyampaikan pesan penting kepada masyarakat untuk selalu menghindari semua yang berbau G.
“Jadi hindarilah yang serba G. Apa itu, Gula,Garam hingga Gorengan yang berlebihan. Karena bisa memicu timbulnya penyakit-penyakit yang mengganggu kesehatan. Karena itu pola hidup sehat sudah saatnya kita lakukan, ditambah berolahraga agar hidup semakin berkualitas,” ujar Ibnu Sina berbagi pengalaman manfaat dari berolahraga.
Kemasan bagus menyambut momen Hari Olahraga Nasional di Banjarmasin diapresiasi sejumlah kalangan. Karena memberikan ruang khusus bagi warga untuk terlibat langsung memeriahkan Haornas 2024 yang sebagian besar dipusatkan di Siring Menara Pandang Banjarmasin.
“Sebagai warga dan pemerhati olahraga, kami pribadi mengapresiasi rangkaian event Hari Olahraga Nasional di Banjarmasin. Artinya Pemerintah Kota Banjarmasin berkomitmen memberi akses yang seluas-luasnya bagi masyarakat, terutama generasi muda semakin menyukai olahraga, termasuk menjaga dan merawat olahraga nasional. Disamping itu nilai plusnya seminar internasional yang membikin kita smart,” ucap Syahri, pemerhati olahraga dan Jurnalis Radio Elshinta. (Ridzky Husna/M.Irfani).
