Inovasi Pengkinian Data Hanya di Aplikasi Teras Data Berbagi
Aplikasi Teras Data Berbagi yang dibuat dan dirancang langsung Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Banjarmasin, Windiasti Kartika.
Satu lagi terobosan berbasis teknologi dan data dikembangkan Pemerintah Kota Banjarmasin.Jika dulu ada aplikasi Banjarmasin Pintar sebagai salah satu yang memudahkan layanan di berbagai sektor dan SKPD.Kini Banjarmasin menambah koleksi aplikasi yang bernama Teras Data Berbagi.
Uniknya aplikasi itu didesain khusus seorang Windiasti Kartika.Perempuan yang menjabat Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Banjarmasin membuat satu aplikasi berbasis data sebagai bagian pelengkap pengembangan dari aplikasi Banjarmasin Pintar.
Aplikasi ini adalah integrasi data sektoral tematik berbasis geospasial yang bertujuan menjadi wahana pengambilan keputusan dan penyampaian informasi publik di Kota Banjarmasin.
Dan dihadiri langsung Asisten III Bidang Administrasi Umum Setdako Banjarmasin, M Makhmud dan sejumlah pimpinan Kepala SKPD di Lingkungan Pemerintah Kota Banjarmasin serta pihak terkait lainnya, Senin pagi (20/11/2023) dilaunching secara resmi di di ruang Banjarmasin Command Center (BCC), Balai Kota Banjarmasin. Pemerintah Kota Banjarmasin hari itu memperkenalkan aplikasi ini kepada masyarakat luas.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Banjarmasin, Windiasti Kartika, mengungkapkan Teras Data Berbagi bertujuan sebagai instrumen strategis untuk meningkatkan pemahaman tentang aspek geografis di berbagai sektor, memberikan landasan yang kuat bagi pemimpin dalam pengambilan keputusan yang lebih terinformasi dalam perencanaan dan pengembangan wilayah
“ Proyek ini berguna untuk berbagai pihak. Di antaranya aplikasi ini membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih baik, memudahkan perencanaan infrastruktur, layanan kesehatan, pendidikan, dan sektor lainnya, serta meningkatkan efisiensi anggaran pembangunan,” ujar Windiasti Kartika saat mempresentasikan penggunaan aplikasi yang digadangkan sebagai salah satu pengkinian data.
Dia juga menyebut Kolaborasi Pentahelix akan memastikan keberhasilan proyek ini di berbagai sektor. Bagi sektor swasta, aplikasi ini membantu perusahaan merencanakan strategi pemasaran, ekspansi, dan diversifikasi produk atau layanan.
“Bagi akademisi, aplikasi ini mendukung penelitian ilmiah dan pendidikan, sementara bagi media, mempermudah penyebaran informasi tentang Pemerintah Kota Banjarmasin. Bagi masyarakat, aplikasi ini memberikan informasi yang kompleks dalam bentuk visual seperti peta atau grafik, mempermudah pemahaman,” bebernya yang disambut aplus tamu undangan.
Lebih jauh Windi memaparkan tentang tahapan jangka pendek, menengah, dan panjang dalam pengembangan aplikasi ini, dimulai dari pembentukan tim, pengumpulan data, hingga integrasi dengan port satu data nasional,.
Kendati demikian, Ia menyampaikan aplikasi ini sudah berfungsi, walaupun masih dalam tahap pengembangan dengan penyesuaian data yang belum lengkap. Harapan akan menjadi dasar pengambilan keputusan dan sarana penyampaian informasi pembangunan secara lengkap bagi masyarakat Kota Banjarmasin dalam beberapa bulan mendatang.
“Reaksi positif datang dari Kepala BPS Kota Banjarmasin, Edy Rahmadi, serta akademisi ULM dari FMIPA ULM, Dewi Anggraini, yang melihat aplikasi ini sebagai sarana yang mendukung kebijakan berbasis data dan akses data yang lebih mudah bagi masyarakat,” terangnya sembari menjawab pertanyaan audiens.
Selanjutnya dirinya berharap pada optimalisasi, pengembangan, dan pemeliharaan aplikasi ini untuk memastikan keberhasilan dalam penentuan kebijakan serta penelitian yang berbasis data, memastikan akses dan pengkinian data secara terus menerus, yang sangat penting bagi pertumbuhan Kota Banjarmasin.
“Peluncuran aplikasi Teras Data Berbagi membawa harapan besar untuk mendukung pengambilan kebijakan yang lebih terinformasi dan memastikan penyebaran informasi pembangunan yang transparan kepada masyarakat Kota Banjarmasin. Dengan kolaborasi lintas sektor dan kesadaran akan pentingnya basis data yang terus-menerus diperbarui, diharapkan aplikasi ini menjadi tonggak kesuksesan dalam pembangunan wilayah Kota Banjarmasin,” demikian Windi mengakhiri keterangan resminya. (Olpah Sari).
