Di Perahu Pinisi Ibnu Sina Dan Kepala Daerah Se-Indonesia Bahas Isu Perkotaan

0
Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) Bima Arya menyampaikan ada tiga pesan utama yang akan dibahas dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XVI APEKSI kali ini. (Foto-Dok Diskominfotik Banjarmasin).

 

Makassar – Jika pembahasan-pembahasan penting dilakukan di perkantoran dan hotel, namun tidak halnya dengan pertemuan nasional para kepala daerah yang berlangsung di kota Makassar.

Para kepala daerah yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) menggelar pertemuan di sebuah kapal pinisi di Upper Hills Convention Hall, Rabu (12/07/2023).Pertemuan yang dihadiri Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina adalah Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi)Ke -XIV tahun 2023.

Acara yang bertajuk Kota Kota Maju, Indonesia Kita Kuat ini diikuti 88 Wali Kota dan pejabat pemerintahan se-Indonesia. Kegiatan tersebut dihadiri, Sekretaris Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Suhajar Diantoro, Ketua Apeksi Indonesia sekaligus Wali Kota Bogor, Arya Bima serta seluruh Wali Kota se-Indonesia.

Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina mengatakan, ada beberapa isu yang dibahas diantaranya tentang isu Nasional terkait dengan penggantian kepemimpinan, pertumbuhan ekonomi, serta juga beban kota yang berat.

“Ya, isu nasional terkait dengan penggantian kepemimpinan yang harus berjalan aman dan nyaman karena lebih 60%, pemilihan itu ada di kota dan itu akan menjadi sangat krusial dengan keamanan,” ujar Ibnu Sina kepada awak media, di Makassar.

 

Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina saat diwawancari TVRI di sela-sela Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi)Ke -XIV tahun 2023, di Makassar (Foto Dok-Diskominfotik Banjarmasin).

Selain itu, Ia mengapresiasi Wali Kota Makassar, selaku tuan rumah yang bisa mendesain acara tersebut dengan santai,

“Dan lebih berkesan lagi, beberapa agenda juga dibahas di perahu pinisi sambil Afternoon Coffe dan itu menjadi bagian dari kegiatan ini. Disini, juga ada kegiatan yang meningkatkan UMKM, EXPO dan ada pawai budaya serta juga karnaval,”katanya.

Terkait dengan Kota Banjarmasin bisa berpartisipasi dalam kegiatan tersebut,Ibnu Sina sangat berterimakasih kepada warga kota yang telah mendukung penuh program-program pembangunan yang dicanangkan Pemerintah Kota Banjarmasin.

“Terima kasih banyak kepada warga Kota Banjarmasin selalu mendukung program Banjarmasin Baiman Barasih Wan Nyaman,” ucapnya berterima kasih.

Sementara itu WaliKota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto mengungkapkan peran kota-kota di Indonesia sangat penting keberadaannya untuk memajukan bangsa. Terlebih saat ini mayoritas Wali Kota se-Indonesia akan mengakhiri masa jabatannya pada 2024.

“Apeksi tahun ini sangat bersejarah. Kita berada di rotasi kepemimpinan nasional, tentu banyak aspirasi dan inspirasi dari kota yang dibutuhkan untuk membangun negeri dengan sinergi,” kata Ramdhan saat memberikan sambutan.

Karena itulah menurutnya Rakernas APEKSI dapat dimanfaatkan untuk menjadi platform bagi pemimpin kota untuk berkolaborasi, berbagi pengalaman, dan mencari solusi dalam menghadapi tantangan perkotaan yang kian kompleks.

Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) Bima Arya menyampaikan ada tiga pesan utama yang akan dibahas dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XVI APEKSI kali ini.

Dia menyebut yang pertama adalah Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia konsistensi  untuk mengawal otonomi daerah. Mulai dari sistem pendidikan hingga sistem penganggaran.

“Ada aspirasi dari teman teman untuk melawan reformasi lagi terkait dengan sistem pendidikan kita, kewenangan pusat dan daerah, evaluasi mendasar tentang zonasi,” sebutnya.

Pesan kedua, kata dia, untuk melakukan konsolidasi untuk menghadapi Indonesia Emas 2045. Di mana, masa depan 2045 perlu dipersiapkan dari sekarang. Maka dari itu, kata Bima, dalam rangkaian kegiatan Rakernas APEKSI ini mereka mengundang para pemuda-pemuda dari 50 kota seluruh Indonesia yang berkumpul pada Youth City Changers (YCC).

Diketahui, YCC baru saja usai digelar di Tokka Tena Rata Kabupaten Maros yang berlangsung selama dua hari pada tanggal 10-11 Juli 2023. Tak hanya pemuda dari kota se Indonesia tetapi juga mengundang delegasi pemuda dari Negara Singapura. Untuk membahas, isu-isu kepemudaan yang akan dihadapi di masa yang akan datang.

“Kami disini melakukan konsolidasi untuk 2045 karena masa depan 2045 dibutuhkan sekarang,” ucap Bima Arya.

Dan terakhir kata Bima adalah berkonsolidasi dengan seluruh pemerintah kota dalam menghadapi tahun politik ini agar pembangunan infrastruktur tidak terhenti.

“Kami fokus di tahun politik jangan sampai pembangunan terhenti, perencanaan terus berlanjut,” pesan pria yang juga Walikota Bogor. (Ridzky Husna-Muhammad Irfani).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!