Kemenparekraf “Restui” LPK Sahabat Elang Bangun SDM Pemandu Wisata Alam

Jakarta – Jejak langkah LPK Sahabat Elang mengembangkan sayap membangun kekuatan SDM pemandu wisata alam semakin mantap. Setelah BNSP memberikan dukungan, kini giliran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif merestui perjalanan LPK ini dalam pengembangan SDM kepariwisataan di bidang porter, guide dan geowisata.

Melalui Deputi Bidang Sumber Daya Kelembagaan, Kemenparekraf merekomendasikan skema penunjukan langsung profesi bagi porter gunung, guide gunung dan pemandu geowisata. Hal ini dituangkan dalam surat rekomendasi resmi yang ditandatangani Direktur Standarisasi dan Kompetensi, Titik Lestari, tanggal 10 April 2023. Dalam surat rekomendasi ini disebutkan LPK Sahabat Elang layak dalam turut serta mengembangkan SDM berkaitan dengan wisata alam pegunungan.

Keluarnya rekomendasi ini merupakan tindaklanjut pertemuan Yayasan Elang Khatulistiwa Indonesia dengan Direktur Standarisasi dan Kompetensi, Titik Lestari, di Jakarta, bulan Pebruari 2023 lalu. Pihak kementerian sendiri mengapresiasi gagasan dan ide segar yang dilontarkan para petinggi Yayasan Elang Khatulistiwa Indonesia turut serta berperan mencetak kader-kader tenaga pemandu wisata alam pegunungan yang benar-benar ahli dan tersertifikasi.

Hal ini selaras dengan tingginya minat wisatawan dunia untuk melakukan penjelajahan dan touring ke pegunungan-pegunungan di Indonesia.Sekedar diketahui pegunungan Indonesia yang memiliki spesifikasi khusus dan menantang menjadi surganya para pendaki.Terkait ini semua Indonesia masih membutuhkan tenaga porter gunung, guide gunung dan pemandu geowisata yang handal dan mumpuni. Bukan sekedar kaya pengalaman namun juga tenaga-tenaga profesional harus diperkuat dengan pengetahuan luas dalam menjalankan tugas dan aktivitasnya di lapangan.

“Alhamdulillah, berkat dukungan teman-teman semua termasuk BNSP serta kawan-kawan penggiat wisata alam pegunungan, LPK Sahabat Elang dibawah Yayasan Elang Khatulistiwa Indonesia diberikan rekomendasi skema sertifikasi oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, yang diterbitkan Deputy Bidang Sumber Daya Kelembagaan,” ungkap Founder Yayasan Sahabat Elang Khatulistiwa, Abby, kepada awak media, di Jakarta, Jumat (14/04/2023).

LPK Sahabat Elang sendiri menurut Abby, tengah konsen dengan program pembinaan dan peningkatan kapasitas bagi para porter, guide dan pemandu geowisata.Karena itu semua LPK Sahabat ELang, memberikan kesempatan generasi muda, pencinta alam, pemandu wisata, guide Geopark untuk menjajal ilmu khusus safety selama pendakian. Sejumlah agenda training khusus disiapkan untuk pembekalan berkualitas mereka yang ingin profesional dan benar-benar ekspert (ahli).

“Kehadiran LPK Sahabat Elang, adalah sebagai bagian dari tanggung jawab menjaga Indonesia, khususnya memberikan pengetahuan-pengetahuan khusus pelatihan di alam terbuka. Tentunya instruktur yang kami turunkan adalah orang-orang profesional dan ahli di bidangnya. Sederhana saja, bagaimana kita bisa membantu pengetahuan khusus dan keterampilan yang sangat standar internasional Tentunya faktor menjaga keselamatan pendaki dan porter maupun pemandu wisata itu kata kuncinya, “ucap Abby, yang dikenal sebagai salah satu traveler perempuan Indonesia yang konsen dengan wisata alam pegunungan. (Olpah Sari Risanta).