Membentuk Karakter Generasi Muda Pertanian Melalui Latihan Dasar Pramuka

0

 

Banjarbaru –  Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL), mengatakan gerakan pramuka adalah modal sebuah negara dan bangsa, serta daerah yang lebih baik. Kegiatan Pramuka pada Pendidikan Vokasi Pertanian selalu dirinya dukung penuh.

Kepramukaan merupakan salah satu pendidikan non formal yang perlu diintensifkan dan diefektifkan pelaksanaannya, sebagai upaya pengembangan karakter peserta didik. Terwujudnya efektifitas pendidikan kepramukaan, tidak terlepas dari keberadaan pembina. Karena itulah sangat dibutuhkan pembina pramuka dalam jumlah dan mutu yang memadai.

“Pramuka itu adalah kekuatan bangsa yang bagai Oksigen harus dihirup oleh semua anak bangsa. Pramuka harus menjadi gerakan kemanusiaan yang memiliki kepedulian yaitu harus peduli lingkungan sekitar,” Kata Mentan Syahrul.

Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi, mengatakan Kementan berkomitmen untuk terus memajukan dan menambah SDM pertanian yang berkualitas, salah satunya melalui program kepramukaan Saka Taruna Bumi.

“Seluruh kegiatan pertanian dan pendidikan vokasi juga harus bersinergi dengan program Pramuka, untuk sama-sama membangun milenial yang andal,” jelas Dedi.

 

Salah Satu aktivitas dalam Pelatihan Dasar Pramuka di SMK PP Negeri Banjarbaru.

 

Pramuka sendiri adalah salah satu ektrakurikuler yang ada di SMK-PP Negeri Banjarbaru. Salah satu kegiatan untuk mengenalkan Pramuka ini adalah melalui kegiatan berupa Latihan Dasar (Latdas) Pramuka bagi siswa kelas X. Kegiatan Latdas Pramuka kali ini mulai dilaksanakan pada Sabtu, (18/3/2023).

Sekedar diketahui Latdas pramuka yang masuk dalam kegiatan di SMK-PP Negeri Banjarbaru ini disebut dengan Saka Taruna Bumi. Saka Taruna Bumi, sendiri adalah pramuka berbasis dan mendukung kegiatan di dalam pembangunan pertanian, yang sesuai dengan SMK-PP Negeri Banjarbaru sebagai sekolah pertanian.

Selama 2 hari sedikitnya 169 siswa kelas X dan XI Tahun Pelajaran 2022/2023  mengikuti Latdas Pramuka.Pelaksanaan Latdas ini dipusatkan di SMK PP Negeri Banjarbaru dengan mengambil lokasi mulai kampus, lahan, praktek hingga asrama.

Kegiatan ini dimaksudkan bertujuan melatih khusus dasar-dasar kepramukaan khususnya mendalami tentang kesakaan, yakni Saka Taruna Bumi.

“Melalui Kegiatan ini pula para siswa bisa mengetahui dan mendalami tentang kesakaan khususnya saka taruna bumi. Selain itu mereka bisa  mengetahui dasar-dasar kepramukaan tentang gugus depan dipangkalan pramuka penegak di SMK-PP Negeri Banjarbaru,” Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMK-PP Negeri Banjarbaru, Patmawati.

Saka Taruna Bumi diharapkan dapat mewujudkan kader penerus perjuangan bangsa dan pembangunan nasional di bidang pertanian. Salah satunya adalah dengan menyediakan wadah pendidikan luar sekolah di bidang pertanian kepada para Pramuka terutama Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega serta kepada pemuda calon anggota Pramuka dan para peminat yang memenuhi persayaratan.

Sejumlah materi pun diberikan kepada para peserta, mulai dari Pendalaman Saka Taruna Bumi  dan Organisasi Kepramukaan, Pendalaman Krida Saka Taruna Bumi dan SKK-TKK Saka Taruna Bumi, Prinsif Dasar Kepramukaan, Perjalanan Bakti Pramuka Penegak, dan Outbound.

“Melalui kolaborasi program pendidikan vokasi dan Gerakan Pramuka, maka siswa akan dibina jiwa serta mentalitasnya agar mampu mencintai pertanian hingga ke relung hati serta menguasai keilmuan pertanian yang terasah melalui aktivitas penyuluhan dan pelatihan vokasi,” pungkas Patmawati. (Olpah Sari Risanta/Adv).

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
Exit mobile version