Aplikasi Barasih Cash Solusi Cerdas Tangani Sampah Kota

0

Foto Istimewa

 

Banjarmasin – Persoalan terbesar kota-kota besar di Indonesia adalah sampah. Volume sampah yang meningkat menjadi persoalan tersendiri bagi pemerintah kota dan kabupaten yang ada, tidak terkecuali dengan kota Banjarmasin. Produksi sampah rumah tangga yang terus meningkat dan masih rendahnya perilaku masyarakat untuk mencintai lingkungan yang bersih menjadi tugas penting sejumlah Walikota dan Wakil walikota yang memimpin Banjarmasin.

Dan di masa duet pemerintahan Ibnu Sina dan Arifin Noor, persoalan sampah dengan problematikannya menjadi tugas utama Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarmasin. Sejumlah program pun dilakukan dalam meminimalisir persoalan sampah disamping tiada hari tanpa edukasi kepada masyarakat.

Terbaru Pemerintah Kota Banjarmasin menerapkan solusi cerdas menangani persoalan sampah dengan humanis. Sabtu pagi (04/03/2023) melalui Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarmasin, dilaunching Aplikasi Barasih Cash atau Bcash oleh Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina.Lauching sendiri bertepatan dengan Puncak Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2023 dengan tema “Tuntas Kelola Sampah untuk Kesejahteraan Masyarakat”.

Diharapkan keberadaan  Barasih Cash atau BCash yang tentunya akan membantu dalam proses pilah memilah sampah secara ekonomis. Karena dari 356 Bank Sampah yang ada di kota Banjarmasin, sedikitnya ada 15 Bank Sampah yang telah terintegrasi secara online.

“Aplikasi BCash, buatan anak banua yang seiring dengan era digitalisasi tentu sangat membantu guna jasa pilah sampah yang bernilai secara ekonomis,” beber H Ibnu Sina.

Tentunya pula menurut Ibnu Sina, melalui penggunaan aplikasi ini masyarakat kota Banjarmasin pun bisa menggunakannya untuk menjual sampah-sampah yang bisa menjadi cuan. Bahkan melalui aplikasi ini warga tingga menunggu saja kedatangan sang kurir untuk menjempyt sampah yang ingin dilego ke Bank sampah.

“Kita mulai dari kota Banjarmasin dan aplikasi ini produk asli warga kota Banjarmasin.Penggunaannya mudah tinggal klik dan pilih saja fitur yang ada.Selanjutnya melalui kurir bank sampah terdekat akan menjemput ke rumah warga. Tentunya ini menjadi edukasi juga bagi masyarakat untuk mengubah kebiasaan memproduksi sampah rumah tangga berlebihan,dan tentunya hidup sehat,” terang Ibnu Sina.

Bagi warga Banjarmasin ini sudah pasti kabar baik dan bisa diterapkan sejak aplikasi ini dilaunching. Hal ini dibenarkan pula Direktur Bank Sampah Induk, Fathurrahman.

“Aplikasi ini akan memudahkan masyarakat untuk memilah dan memilih sampah serta sangat mempermudahkan dalam penjualan sampah menjadi cuan,” katanya.(Ridzky Husna Risanta).

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!