“Art Jakarta Gardens” Ruang Apresiasi Karya Seni Rupa Terbaik Jakarta

Jakarta – Mengelilingi Kota Jakarta memang tidak pernah mati-matinya. Karena kota legendaris Indonesia ini banyak menawarkan pernak-pernik keindahan sepanjang harinya. Tak heran jika Jakarta masih menjadi pesona utama industri pariwisata Indonesia, selain Bali, Jogja, Jawa Timur, Jawa Tengah, Lombok, Labuan Bajo hingga Danau Toba (Sumatera Utara).

Jika pada bulan Pebruari 2023 melancong ke Jakarta, tak salah jika wisatawan harus mencatat sejumlah agenda penting.Mulai Indonesia Travel Mart 2023 yang diselenggarakan 27-28 Pebruari 2023 hingga yang terdekat adalah Art Jakarta Gardens.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Baparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, mengapresiasi penyelenggaraan “Art Jakarta Gardens” sebagai ruang apresiasi bagi para pecinta seni, seniman, hingga kolektor baik nasional dan internasional dalam menyalurkan karya seni rupa.

“Art Jakarta Gardens” yang berlangsung di Hutan Kota by Plataran, Selasa (7/2/2023) malam, menarik perhatian seorang Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno. Dia pun langsung mengunjungi pahelatan seni rupa terbesar di Jakarta.

Menurut Sandiaga Uno event ini juga dapat menjadi sarana edukasi bagi masyarakat serta memberikan kontribusi dalam meningkatkan potensi pariwisata dan ekonomi kreatif sebagai peluang usaha yang berkelanjutan khususnya dalam ekosistem seni rupa di Indonesia. Sehingga mampu mendorong kebangkitan ekonomi dan membuka lapangan kerja.

“Saya mengapresiasi tim dari Art Jakarta Gardens yang menjadikan pameran di taman ini sebagai sebuah signature, sehingga tidak hanya memberikan ruang bagi komunitas seni, tapi juga seniman muda, sellers, dan buyers,” kata Menparekraf Sandiaga Uno

Art Jakarta Gardens berlangsung 7 hingga 12 Februari 2023. Selama pameran, pengunjung dapat menjelajahi kombinasi presentasi karya seni rupa dalam dan luar ruang oleh 20 seniman dari 22 galeri terkemuka.

Art Jakarta Gardens akan menyulap lanskap tropis yang cantik di Hutan Kota by Plataran melalui kehadiran patung, instalasi, dan karya dua dimensi ciptaan seniman-seniman terdepan. Seniman kelahiran Blitar FX Harsono yang telah memperoleh pengakuan internasional, akan menjadi salah satu sorotan tahun ini dengan instalasinya yang terbaru, “The Light of Journey”. Karya dari FX Harsono juga mendapat dukungan dari Bibit.

Sorotan lain, taman patung, akan menampilkan patung luar ruangan oleh seniman seperti Adi Gunawan, Ashley Bickerton, Gregorius Papadimitriou, Nyoman Nuarta, Richard Winkler, dan Yim Yen Sum.

Sementara itu, area pameran dalam ruangan akan terdiri atas dua tenda khusus yang ditujukan bagi 22 galeri seperti STEM Project (Yogyakarta), Facade Kiniko Art (Jakarta), CGartspace (Jakarta), ROH (Jakarta), and RUCI Art Space (Jakarta). Art Jakarta Gardens juga akan mempersembahkan program yang mencakup kelas keramik oleh Kandura Studio (Bandung), dengan sesi khusus untuk anak, kelas fragrant oleh Of Animo, dan kelas penulisan lirik oleh Sofar Sounds.

Musik akan menambah kemeriahan lewat pertunjukan istimewa dari Sofar Sounds yang didukung oleh Djarum Bakti Budaya. Sofar Sounds adalah platform yang mengimajinasikan kembali ajang live melalui pertunjukan rahasia terkurasi, untuk ditampilkan dalam latar yang hangat, dan telah terselenggara di lebih dari 350 kota di seluruh dunia. Sebuah pertunjukan istimewa akan dipersembahkan Sofar Sounds dan hanya akan diumumkan dalam Art Jakarta Gardens.

Menparekraf Sandiaga mengatakan, event yang dilaksanakan untuk kedua kalinya ini juga menjadi sarana promosi yang efektif bagi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif tanah air. Banyak pengunjung yang datang dari berbagai kawasan, menjadikan Indonesia sebagai destinasi menarik bagi pecinta seni.

“Kontribusi seni sebesar 20 hingga 30 persen dari total kontribusi ekonomi kreatif sebesar 7,4 persen terhadap PDB nasional. Karenanya saya mengapresiasi kegiatan ini, apalagi saya mendengar ada tambahan dari kolektor dan artis baru yang dihadirkan di dalam acara ini,” ujar Menparekraf Sandiaga.(Fikri Husaini Risanta).