Kafilah Sumut Terkesan Keramahan Masyarakat Kalsel

0

Banjarbaru– Tak hanya dinilai baik dari segi penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran Nasional XXIX, tuan rumah Kalsel juga mendapat apresiasi luar biasa dari sejumlah kontingen kafilah yang meramaikan MTQ ini. Keramahtamahan masyarakat Kalsel, memberikan kesan mendalam bagi berbagai kontingen.

Salah satunya adalah Sumatera Utara.Para Kafilah Sumut sendiri mengaku surprise dengan sikap ramah masyarakat Banjar yang menyambut mereka sangat baik dan memberikan dukungan kepada kafilah yang berlomba di sejumlah cabang dalam MTQ Nasional ini.

“Masya Allah luar biasa sekali masyarakat Kalsel terutama urang Banjarnya, dimana-mana ramah. Sejak mendarat dan berada di penginapan hingga menuju perlombaan kesan bersaudara begitu tinggi, ini yang membuat kami senang dan terharu.Mulai tukang parkir, pedagang serta warung-warung di Banjarmasin dan Martapura, orangnya ramah-ramah dan selalu antusias menunjukkan tempat-tempat ketika kami jalan-jalan di kota mereka,” ungkap Ketua LPTQ Sumatera Utara, DR Asren Nasution, kepada wartawan di sela-sela Makan Malam & Silaturahmi bersama kafilah Sumut di Rumah Makan Sederhana, Banjarbaru, Senin malam (17/10/2022).

 

 

Asren Nasution yang didampingi Ketua Harian LPTQ Sumut. H Irham Lubis, Sekretaris Kafilah, Irwansyah dan Sekretaris 2 LPTQ Sumut, Ismadani Saputra, juga memuji tuan rumah dibawah arahan Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor, piawai dalam menempatkan venue-venue perlombaan. Meskipun sederhana namun venue-venue yang tersebar di tiga kabupaten dan kota ini dinilai efektif dan memudahkan kontingen-kontingen dalam mengikuti perlombaan.

“Ini pemikiran luar biasa sang kepala daerah, Gubernur Paman Birin, untuk mengembangkan daerah-daerah dengan baik, termasuk mengenalkan potensi-potensi yang dimiliki Kalimantan Selatan. Ada historis sejarah lokasi dari venue dan wisata religi yang dikembangkan, saya kira juga bisa menjadi perbandingan bagi daerah-daerah yang menjadi tuan rumah MTQ Nasional ke depan,” ujar Asren yang memiliki istri masih berdarah Kandangan, Kalsel.

Terkait dengan kontingen Sumut yang 54 orang Kafilah Sumut dan mengikuti delapan cabang, 23 golongan perlombaan putra-putri di MTQ Nasional 2022 di Kalsel, Asren optimis Sumut masih bertengger di antara tiga dan lima besar nasional.

“Kami kira MTQ ini persaingannya luar biasa, karena daerah lain mempersiapkan diri sangat baik sehingga menghasilkan kafilah-kafilah berkualitas. Kami optimis Sumut tetap berada kalau tidak 3 (tiga) besar atau 5 (lima) besar, kalau melihat dari beberapa kafilah kami masuk final.Mudah-mudahan menang mereka hingga hari akhir MTQ,” katanya optimis.

Sumatera Utara sendiri mengirimkan perpaduan antara kafilah senior dan junior dalam delapan cabang 23 golongan perlombaan putra-putri di MTQ Nasional Banjarmasin. Sumut mengirim 10 Kafilah untuk Tilawah, 10 Tahfiz, 6 tafsir, 8 kaligrafi, 2 Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an (KTIQ), 6 Syahril, 6 Fahmil dan 6 Qiro’at Saba.

“Alhamdulillah secara mengejutkan banyak yang junior masuk final dan memberikan prestasi luar biasa.Berbeda dengan senior yang harus berjuang keras dan bersaing ketat dengan daerah lain. Artinya kaderisasi atau regenerasi sudah berjalan bagi kafilah Sumut,” pungkasnya. (Olpah Sari Risanta).

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!