Serasa Di Paris , Menara Eiffel Di Kebun Petani Kotabaru

1

Kotabaru – Plesiran ke kota paling romantis, Paris, sudah pasti yang terlintas di benak semua orang adalah menara Eiffel-nya yang ikonik dan beragam destinasi wisatanya yang eksotis.Nah liburan ke Paris sudah pasti wisatawan membutuhkan budget yang tidak sedikit. Maklum saja liburan ke Eropa seperti Paris, Prancis,salah satu yang terbilang mahal, apalagi kalau berangkat dari Indonesia, sudah pasti butuh dana lebih.

Meskipun begitu tidak perlu galau jika tidak bisa berwisata ke negaranya pesepakbola Zinedine Zidane.Karena sekarang di Kotabaru, Kalimantan Selatan, keindahan dan kemegahan menara Eiffel bisa didapatkan. Dari kota berjuluk Saijaan ini, wisatawan atau siapa pun yang berkunjung bisa merasakan liburan bak di Kota Paris, Prancis.Karena sang menara Eiffel-nya ada di salah satu kawasan Pulau Laut Sigam, Kotabaru.

Berada di Desa Wisata Gedambaan, Kecamatan Pulau Laut Sigam, Kotabaru, Kalimantan Selatan, sebuah Agrowisata menyuguhkan destinasi wisata unik nan Instagramable. Agrowisata Setetes Air, ini dibangun dan dioperasikan sekelompok petani setempat, sebagai salah satu destinasi wisata edukasi dan tempat budidaya tanaman dan tambak ikan di lahas 10 hektare lebih.Wisatawan bisa berjalan lewat jembatan bambu menuju ke Menara Eiffel ini untuk menyaksikan pemandangan pantai yang luas membentang sepanjangan kawasan Pulau Laut Sigam, maupun bukit Mamakee, Bapakee hingga gunung Bamega yang terkenal itu.

 

 

Saat mengunjungi tempat ini wisatawan akan disuguhkan dengan sebuah replika menara Menara Eiffel yang berdiri di atas bukit yang merupakan bentangan gunung Bamega, Kotabaru. Menara yang terbuat dari bambu itu tampak menjulang tinggi. Tak heran jika melintasi kawasan desa Gedambaan masyarakat dan wisatawan bisa menyaksikan keindahan menara Eiffel-nya Kotabaru dari kejauhan. Maklum saja kawasan ini menjadi perlintasan objek wisata unggulan Kotabaru, yakni pantai Gedambaan.

Selain menyuguhkan spot wisata Instagramable seperti menara Eiffel, salah satu andalan tempat wisata ini adalah wisata kebun sayur-mayur dan petik buah-buahan. Di sini pengunjung bisa menikmati keindahan lahan pertanian .

“Instagramable banget dan serasa berada di Paris, Prancis “versi Kotabaru” saja kalau sudah kesini. Meskipun hanya terbuat dari bambu, namun sangat unik dan indah.Karena kalau dari atas bukit dan menara ini kita bisa menikmati pemandangan alam yang luar biasa.Keren dan ini wisata yang menyenangkan sekali,” ujar Feni Anggeriani, wisatawan asal Jakarta, Kamis (07/07/2022).

 

 

Hal senada diungkapkan Anita Kesuma wisatawan asal Banjarbaru, yang mengaku terkesima dengan replika menara Eiffel “Prancisnya Kotabaru” ini.Karena konsep Eropa yang terletak di pedesaan ini membuat destinasi agrowisata yang dikelola Pak Ali dkk sangat unik.Dengan konsep wisata edukasi memadukan inspirasi Eropa membuat pengunjung maupun wisatawan betah berlama-lama bersantai, sambil menikmati pemandangan dan berfoto di depan menara Eiffel tersebut.

“Kreatif dan natural banget, di tengah pemandangan desa yang benar-benar asri. Sambil wisata petik buah dan sayuran, kita bisa berfoto dari kebun dengan latar belakang menara Eiffel-nya Kotabaru ini.Ini salah satu objek wisata yang sayang dilewatkan begitu saja.Baru tahu kalau disini ada agrowisata yang memadukan konsep ala Eropa dengan menara Eiffelnya, jadi ngga perlu jauh-jauh ke Paris,” ungkap Anita Kesuma, yang datang berkunjung bersama kawan-kawan sekampusnya.

 

 

 

Menurut Ali konsep memadukan agrowisata dengan gaya Eropa tercetus secara spontan saja, saat ia bersama-kawan Gapoktan di kampungnya membangun agrowisata ini.Karena itulah bangunan menara Eiffel yang dirancang salah seorang temannya,petani setempat, direalisasikan di atas bukit. Bangunan sendiri dibangun untuk memberikan kesan berbeda diantara agrowisata lainnya.

“Hanya spontan saja dan untuk kesenangan saja pada awal mulanya. Membangunnya pun spontan saja untuk membuat lahan di atas bukit terlihat menjadi beda.Saat itu salah satu kawan anggota Gapoktan kami, langsung mengusulkan kenapa tidak menara Eiffel saja dibangun dengan rangka dari bambu. Eh begitu dibangun cantik juga ya dan langsung menarik perhatian wisatawan,” kenang Ali.

Agrowisata Setetes Air sendiri merupakan taman wisata dengan konsep mengenalkan pertanian kepada masyarakat luas.Agrowisata ini salah satu destinasi binaan PT Arutmin Indonesia, yang dibangun semula untuk menunjang produktivitasi hasil pertanian dari Kotabaru. Apalagi kawasan ini sangat potensial untuk ditanami padi, sayur-mayur, buah-buahan maupun untuk budidaya ikan air tawar. Terlebih sekeliling taman agrowisata terdapat kolam tambak ikan air tawar.

“Ini sesuai pula dengan program desa wisata yang dicanangkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Kreativitas petani disini yang menjadi binaan perusahaan seperti PT.Arutmin patut kita apresiasi. Tinggal bagaimana kita membuat agrowisata bisa menarik sebanyak mungkin wisatawan berbasis lingkungan ini, melalui promosi yang kontinuitas, bekerja sama dengan para pelaku pariwisata termasuk travel agent.Ini bisa menjadi paket wisata alam yang sangat menarik, jika dikelola lebih baik dan profesional lagi tanpa meninggalkan kearifan lokalnya,” kata Mutia Amana Nastiti, Ketua Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) DPD Kalimantan Selatan, kepada Economic Traveling.Com, Kamis (07/07/2022). (Olpah Sari Risanta).

1 thought on “Serasa Di Paris , Menara Eiffel Di Kebun Petani Kotabaru

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!