Menparekraf : Lewat “AKI 2022” Pelaku Ekraf di Cirebon Bisa Naik Kelas

0

Cirebon – Masih ingat program Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI)? AKI sendiri adalahsalah satu program unggulan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi, dan menyasar ke sejumlah kabupaten dan kota di Indonesia. Program AKI juga diharapkan mendorong daya beli masyarakat dan mendukung pula kampanye pemerintah#BanggaBuatanIndonesia.

Gaung ini pula selalu dikumandangkan seorang Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Baparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno. Hampir setiap kabupaten dan kota dirinya menegaskan melalui program AKI mampu mendorong pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif semakin maju dan berkembang  serta perluasan pasar.

Harapan ini pula yang diinginkan Menparekraf Sandiaga kepada pelaku UMKM di Cirebon, Jawa Barat. Melalui  program Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2022 diharapkan dapat menjadi ruang bagi pelaku UMKM di Cirebon, Jawa Barat, untuk naik kelas dalam meningkatkan kualitas produk ekonomi kreatif dan memperluas pasar nasional hingga global.

Hal tersebut disampaikan Menparekraf, Sandiaga Uno, usai menghadiri acara pameran Apresiasi Kreasi Indonesia 2022 yang berlangsung di Grage City Mall Cirebon, Minggu (19/06/2022).

“Target kami ke depan, melalui pembinaan holistik dari AKI 2022 ini, pelaku ekonomi kreatif di Cirebon bisa naik kelas dari usaha kecil menengah menjadi usaha besar dan mereka bisa meningkatkan pasar ekspor,” kata Menparekraf, Sandiaga Uno.

 

 

Sebagai bagian dalam dalam mengembangkan produk-produk ekraf untuk naik kelas, Menparekraf, Sandiaga Uno, mendorong pelaku ekraf Cirebon agar bisa mengenal pasar Indonesia dalam memasarkan produk-produknya. Sebab pasar Indonesia dinilai sangat luas dan beragam. Selain itu, diperlukan juga manajamen yang solid dan pengaturan keuangan yang disiplin dalam mengembangkan usaha.

“Pasar Indonesia sangat besar, oleh karena itu kita harus mampu untuk mengenali pasar kita. Kedua, bangun tim manajemen yang solid dan perkuat manajemen keuangan kalian. Ini tiga poin penting yang harus dipetik,” ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, Menparekraf turut memberikan bantuan pemasaran digital dari peserta pelaku ekonomi kreatif yang hadir pada AKI 2022 di Cirebon. Ia berharap melalui pemasaran digital tersebut turut membantu meningkatkan penjualan para pelaku ekraf.

“Tadi saya juga sudah memberikan pemasaran untuk produknya melalui digitalisasi. Semua produknya sudah saya kunjungi dan kita sudah mengambil gambar. Saya optimistis mereka bisa mengatasi tantangan dari pandemi dan membentuk suatu tatanan ekonomi baru,” tambah Menparekraf. (Olpah Sari Risanta).

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!