Alhamdulillah ! Putera Gubernur Kalsel  dan Bupati Tapin Wisuda S2

0

Ibnu Sina : STIE Pancasetia Berkontribusi Untuk IPM Banjarmasin

Banjarmasin– Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pancasetia Banjarmasin menyelenggarakan Sidang Terbuka dalam rangka Dies Natalis ke-29, Kamis (18/11/2021). Dies Natalis tahun ini sedikit istimewa dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Karena dihadiri langsung Gubernur Kalimantan Selatan,H.Sahbirin Noor, Walikota Banjarmasin H.Ibnu Sina, Bupati Tapin HM.Arifin Arfan dan Wakil Bupati Tabalong, .H. Mawardi.

Istimewanya lagi putera Gubernur Dr (HC) H Sahbirin Noor, SH, MH  yakni Sandi Fitrian Noor, serta putera Bupati Tapin bernama H. Dedi Arief Budiman termasuk mahasiswa program Magister Manajemen yang diwisuda. Tak hanya hari ini kebahagian menyertai keluarga Wakil Bupati Tabalong. Karena sang istri Hj. Eka Nor Efiani H. Mawardi, ikut yang menjalani prosesi wisuda S2, yang digelar di Restoran Lima Rasa Banjarmasin.

Paman Birin sapaan akrab Gubernur Kalsel pun tak kuasa menahan haru. Karenanya begitu selesai memberikan sambutan Gubernur ini pun langsung mendatangi putera sulungnya ,Sandi Fitrian Noor. Paman Birin langsung memeluk erat puteranya yang sekarang menyandang gelar Magister Managemen. Paman Birin mengungkapkan syukur dan bahagia karena pada hari ini puteranya ,  juga diwisuda dan mendapatkan gelar S2 Manajemen.

 

Project Officer STIE Pancasetia DR M. Andri Radiany, SE., BFt., MM bersama Bupati Tapin HM.Arifin Arpan dan Keluarga. Putera Bupati Tapin H. Dedi Arief Budiman termasuk mahasiswa program Magister Manajemen yang diwisuda.

 

Setelah berfoto sejenak ia pun bergegas keluar dari ruangan, karena akan menghadiri sejumlah agenda kegiatan lainnya di sejumlah tempat pada saat bersamaan. Namun sebelum meninggalkan lokasi acara, Paman Birin mengapresiasi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pancasetia yang berhasil mencetak lulusan-lulusan berkualitas. Hal ini selaras dengan upaya pemerintah daerah bagaimana mencetak lulusan yang berdaya saing tinggi, termasuk berkontribusi bagi pembangunan di sektor ekonomi di Banua.

“Luar biasa sekali STIE Pancasetia, saya mengapresiasi karena dalam suasana sulit pandemi saat ini, masih bisa melahirkan lulusan-lulusan berkualitas dan ini sangat penting sekali. Artinya program pendidikan mereka tetap jalan,” puji Paman Birin.

Ia pun menitip pesan khusus bagi wisudawan dan wisudawati, tetap semangat mengembangkan kreativitas dan bersemangat membuka peluang usaha dan lapangan kerja.

“Mari kembangkan kemampuan untuk menciptakan kreativitas dan inovasi. Bantu masyarakat dan ciptakan lah peluang usaha. Kalau ini bisa diwujudkan maka kalian adalah sarjana sejati,” pesannya.

 

Tiga Lulusan Terbaik Wisuda Program Magister Manajemen, foto bersama dengan Gubernur Kalsel H.Sahbirin Noor dan Ketua beserta Anggota Senat Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pancasetia Banjarmasin .

 

Senada dengan itu Walikota Banjarmasin H.Ibnu Sina menilai peran kampus STIE Pancasetia sangat bernilai sekali bagi Banjarmasin. Karena almamater ini termasuk salah satu yang berkontribusi untuk IPM (Indeks Pembangunan Manusia) Kota Banjarmasin melalui sektor pendidikan.

“Kami sangat berterima kasih sekali STIE Pancasetia secara tak langsung berkontribusi positif untuk IPM (Indeks Pembangunan Manusia) Kota Banjarmasin.Karena itulah saya berharap juga selain di Banjarbaru, kampus di Banjarmasin terus digerakkan dan menjadi penyumbang SDM-SDM berkualitas dan entrepeneur muda,” ujar Ibnu Sina dalam orasi ilmiahnya berjudul inovasi dan kreativitas menjawab tantangan teknologi dan era kehidupan baru berkelanjutan melalui implementasi merdeka belajar dan kampus merdeka.

Lebih jauh Ibnu Sina menjelaskan, pada era revolusi industri 4.0, generasi milenial seperti mahasiswa termasuk lulusan perguruan tinggi dihadapkan dengan berbagai tuntutan perubahan dalam berbagai sektor, termasuk pada sektor perekonomian. Era revolusi industri 4.0 lebih menekankan pada pemanfaatan teknologi komputer dan internet dalam penggunaannya di berbagai bidang yang wajib dikuasai siapa pun.

 

Walikota Banjarmasin H.Ibnu Sina saat membacakan Orasi Ilmiah.

 

“Kondisi ini berbesa sekali dengan masa dulu. Sekarang pemanfaatan robot atau Artificial Intelligence (AI) dalam sektor industri semakin umum digunakan. Contohnya kita kalau mengambil uang tak perlu lagi ke bank,cukup ke ATM. Belum lagi Era disrupsi tentu akan memberikan dampak kepada para pekerja dan pelaku ekonomi.Nah SDM harus kita perkuat, termasuk seperti yang dilakukan STIE Pancasetia dalam mencetak lulusan berkualitas dan berdaya saing tinggi,” jelas Ibnu Sina.

Sementara itu  Ketua STIE Pancasetia Banjarmasin Dr Nurus Sjamsi mengatakan, jumlah mahasiswa yang diwisuda sebanyak 667 orang terdiri dari Jurusan S1 Manajemen sebanyak 212 orang, S1 Akutansi 161 orang. Sedangkan untuk S2 Manajemen sebanyak 294 orang.

“Acara kita kita gelar selama 2 hari, tujuannya agar membatasi jumlah serta menghindari kerumunan, karena kita masih dalam suasana pandemi Covid-19,” beber Nurus Sjamsi, yang dikenal dekat dengan kalangan media. (Olpah Sari Risanta).

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!