Selamat Datang Peserta South Kalimantan Travel Mart 1.0

Kolobarasi Dispar Kalsel, Bank Kalsel dan Penggiat Pariwisata Pulihkan Pariwisata Banua dan Indonesia

Banjarmasin –  South Kalimantan Travel Mart 2021 tinggal menghitung hari. Event berskala nasional yang digeber Dinas Pariwisata Kalimantan Selatan dan Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) Kalimantan Selatan disambut antusias para pelaku travel agent berbagai kota di tanah air, serta penggiat pariwisata Banua.Terlebih event ini menjadi salah satu point penunjang Visit Kalsel 2022.

Bahkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, sangat mengapresiasi kegiatan yang kepariwisataan yang aktivitasnya merupakan perpaduan antara leisure dan business, biasanya melibatkan sekelompok orang secara bersama- sama, rangkaian kegiatannya dalam bentuk meetings, incentive travels, conventions, congresses, conference dan exhibition.

“Secara pribadi kami sangat mendukung kegiatan South Kalimantan Travel Mart 2021 dalam upaya kita mendorong pemulihan pariwisata dan ekonomi kreatif. Sekali lagi selamat mengikuti kegiatan bagus ini, sukses selalu,” Kata Sandiaga Uno saat berkunjung ke Kalsel beberapa saat lalu.

Event yang didukung penuh Bank Kalsel ini memang salah satu agenda yang menarik perhatian seluruh praktisi dunia pariwisata nasional dan internasional. Terbukti jumlah agen wisata (buyer) semakin bertambah datang menghadiri acara yang pembukaannya satu paket dengan kegiatan Festival Wisata Budaya Pasar Terapung 2021, Travel Fair, Festival Pasar Terapung dan Nada Untuk Alam.

“Selamat Datang Para Peserta South Kalimantan Travel Mart 1.0” terpampang di jelas di kawasan Jalan Achmad Yani Kilometer 8, Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. Baliho raksasa ini pun seakan menyapa kedatangan agen wisata (buyer) dari penjuru tanah air. Lokasi baliho sendiri tidak jauh dari pintu gerbang kota Banjarmasin, ibukota Kalimantan Selatan.

“Alhamdulillah mulai Rabu (20/10/2021) seluruh peserta akan tiba di Kalsel. Mereka merupakan para buyer (agen wisata) yang  ingin melihat langsung potensi-potensi pariwisata Kalsel. Dan ini merupakan kolaborasi Dinas Pariwisata Kalsel dan ASPPI Kalsel didukung Bank Kalsel dan asosiasi lainnya, dalam rangka mempromosikan pariwisata Kalsel .Selamat datang dan bergabung di South Kalimantan Travel Mart 1.0..” begitu ucap Mutia Amana Nastiti, Ketua Asosiasi Pelaku Parawisata Indonesia (ASPPI) DPD Kalsel, kepada wartawan, Selasa (19/10/2021).

Mutia menjelaskan selain untuk meningkatkan kerjasama di bidang pariwisata dan sektor ekonomi kreatif lainnya, kegiatan ini pula semakin upaya membangkitkan pariwisata Indonesia dan Kalsel, serta membantu pemerintah mendorong percepatan pemulihan perekonomian nasional dan ekonomi kreatif lainnya.Tak hanya itu agenda ini membuka mata buyer terhadap potret Kalimantan Selatan seutuhnya.Apalagi saat bersamaan bisa melihat event Festival Wisata Budaya Pasar Terapung 2021.

South Kalimantan Travel Mart 1.0 sendiri  merupakan wadah yang mempertemukan pengelola wisata (seller) dengan agen wisata (buyer). Direncanakan pahelatan yang mendatangkan agen wisata mulai Aceh hingga kawasan Indonesia Timur , berlangsung Mulai Kamis, 21 Oktober hingga Minggu 24 Oktober 2021.

“Keren, networking antara seller dan buyeryang mulai tidak kenal bisa menjadi kenal dan terjalin komunikasi bisnis yang baik.Ini memang pengalaman yang mengasyikan di tengah kita bersama-sama membangkitkan industri pariwisata Indonesia,” terang  Dailami, owner Daluna Tour.

Senada dengan itu Pongky Koesasih , Business Relationship Manager , Traveli Cakra Nuswantara, menyatakan ketertarikannya dengan event tersebut. Karena ada seribu informasi yang bisa diserap banyak soal pariwisata di Indonesia, khususnya di Kalimantan Selatan. Tak hanya itu semangat luar biasa para pelaku pariwisata di masa pandemi tak pernah padam.

“Intinya saya sangat senang sekali dengan diadakannya ajang Suka Travel Mart,ini bisa membuktikan masih adanya semangat kawan-kawan pelaku pariwisata di masa pandemi. Yang terpenting adalah Industri pariwisata Indonesia  bangkit kembali, tidak tiarap lagi,” ujar Pongky optimis saat diwawancarai Economic Travelling.Com, Selasa (19/10/2021).

Semangat salah satu senior agen wisata ini,terpantik dengan antusias luar biasa para peserta dan kerja luar biasa panitia dengan berbagai elemen di dalamnya. Karenanya pria humbler dan enerjik ini, berharap South Kalimantan Selatan Travel Mart 1.0, lebih sukses lagi dengan Aceh Travel Mart di masa pandemi.

Sementara dukungan penuh penyelenggaraan South Kalimantan Selatan Travel Mart 1.0 dilakukan Bank Kalsel. Dukungan ini pun dilakukan Bank Kalsel , sebagai bagian dari support luar biasa membantu bangkitnya sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, pasca pandemi Covid-19.

Bank Kalsel sendiri menilai program dan visi yang tertuang dalam event South Kalimantan Travel Mart 1.0 sangat  selaras dengan upaya perbankan mendorong percepatan pemulihan sektor pariwisata dan perekonomian daerah. Sebelum pandemi, sektor pariwisata telah berkontribusi besar terhadap perekonomian dan penyerapan tenaga kerja.

“Bahkan Kementerian Pariwisata dan ekonomi Kreatif menyebutkan berkali-kali bahwa sektor pariwisata itu memberikan kontribusi positif bagi Produk Domestik Bruto (PDB) kita. Karena itulah Travel Mart sudah sangat bagus mengawali kebangkitan sektor pariwisata, Insya Allah dukungan Bank Kalsel selalu berkesinambungan,” ungkap Direktur  Operasional Bank Kalsel, Ahmad Fatrya Putra.

Disampaikan Ahmad Fatrya Putra ,dalam event ini jika memungkin Bank Kalsel juga memberikan kesempatan membuka diskusi para pelaku pariwisata, untuk sama-sama membangkitkan pariwisata dan memulihkan sektor ekonomi dengan sub sektor ekonomi kreatifnya.

Kepala Dinas Pariwisata Kalimantan Selatan, M.Syarifuddin, menyambut baik kegiatan yang mempromosikan wajah wisata Banua. Apalagi hal ini sangat selaras dalam usaha Kalsel mengenalkan lebih luas potensi-potensi wisatanya yang tersebar di 13 Kabupaten dan Kota.

South Kalimantan Travel Mart juga salah satu strategi bersama dalam potensi  sejumlah destinasi wisata termasuk tempat wisata baru di Kalsel. Hal itu adalah salah satu strategi Pemprov Kalsel untuk melakukan pemulihan ekonomi di tengah pandemi dengan tetap mengedepankan aspek kesehatan di sektor pariwisata.

“Kita juga harus menggali potensi-potensi di wilayah Kalimantan Selatan yang sekarang kita lakukan melalui event tourism, South Kalimantan Travel Mart tahun ini, dan ini juga selaras dengan Program Bergerak Maju Paman Birin dan Visit Kalsel 2022,” tegas Syarifuddin.

Pelaksanaan South Kalimantan Travel Mart diharapkan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan sebagai pilar utama terciptanya event yang sehat di tengah upaya pemerintah percepatan penanganan Covid-19. (Olpah Sari Risanta).